Apa yang akan Anda Pelajari
-
Bagaimana optimalisasi pesan bisa mengurangi kredit macet Pegadaian hingga <1%
-
Bagaimana WhatsApp Utility Message memiliki read rate hingga 90% dan membantu meningkatkan pembayaran tepat waktu
-
Pendapat 97+% pelanggan Pegadaian tentang peralihan dari SMS ke WhatsApp

Tingkat pembayaran tepat waktu meningkat ke 92,7% setelah Pegadaian beralih ke WhatsApp Utility Message, yang lebih disukai oleh pelanggan dibandingkan dengan SMS.
92.7%
on-time payments
<1%
kredit macet
90%
read rate
97.4%
pelanggan lebih menyukai WhatsApp dibandingkan SMS
Cerita
Semua Untung dengan WhatsApp Utility Message
PT Pegadaian menyediakan solusi cepat dan aman bagi masyarakat Indonesia untuk mengakses pembiayaan dengan menggunakan aset jaminan. Pegadaian juga menyediakan layanan pembiayaan sesuai dengan prinsip syariah. Pegadaian membutuhkan cara yang dapat diandalkan untuk memastikan bahwa nasabah menerima informasi terkini dengan lebih baik dibandingkan melalui SMS, email, atau panggilan telepon. Pegadaian menggandeng Qiscus untuk menerapkan WhatsApp Utility Message guna meningkatkan pengalaman nasabah. Hasilnya adalah peningkatan indeks kepuasan nasabah dan jumlah pembayaran tepat waktu.
Tujuan
Mengabari Nasabah dan Menekan Keterlambatan Pembayaran
Sebagai perusahaan keuangan berbasis jaminan yang melayani pinjaman skala kecil, Pegadaian membutuhkan cara untuk memberi tahu nasabah terkait info tagihan, dan mencegah keterlambatan pembayaran. Pegadaian juga perlu cara yang lebih cepat untuk memberikan informasi seputar perubahan harga emas, produk keuangan lainnya, dan informasi yang bersifat penting dalam waktu tertentu.
“Andil Qiscus sangat besar dalam keberhasilan kami karena telah membantu mengoptimalkan utility message dan memastikan semua berjalan sesuai dengan tujuan bisnis kami. Nasabah Pegadaian merasa sangat terbantu dengan notifikasi melalui pesan WhatsApp karena membantu mereka menghindari keterlambatan pembayaran.”
-PT Pegadaian
Solusi
WhatsApp Utility Message
Sebelum menggandeng Qiscus untuk menerapkan utility message di WhatsApp Business API, Pegadaian mengirim pesan manual lewat telepon, SMS, dan surat. Berkat Qiscus dan utility message, Pegadaian menemukan metode praktis dengan tingkat pengiriman pesan dan kinerja yang lebih baik. Ini menjadi saluran ideal untuk mencapai tujuan Pegadaian.
WhatsApp Utility Message membantu Pegadaian mengatasi masalah kredit macet dan keterlambatan pembayaran secara lebih efisien, serta menghadirkan pengalaman pelanggan yang lebih positif demi terciptanya peluang prospek bisnis.
Mereka menerapkan utility message di touchpoint utama pelanggan, termasuk mengirim info tagihan dan pemberitahuan, seperti kenaikan harga emas, surplus pembayaran, dan informasi produk keuangan lain untuk mendorong keterlibatan nasabah.
Bagi perusahaan jasa keuangan, seperti Pegadaian, WhatsApp Utility Message adalah solusi efisien untuk mengirim kabar penting, misalnya pengingat tanggal jatuh tempo, info tagihan, dan informasi relevan lainnya. WhatsApp adalah platform komunikasi harian favorit di Indonesia. Aplikasi ini memiliki tingkat keberhasilan pengiriman pesan dan read rate yang tinggi.
Dibanding SMS dan email, WhatsApp Utility Message dapat mendorong ROI program notifikasi, meningkatkan pengalaman pelanggan, dan mendongkrak hasil di seluruh perjalanan pelanggan sebagai bagian dari strategi komunikasi bisnis yang lebih luas.
WhatsApp Utility Message membantu perusahaan jasa keuangan menekan keterlambatan pembayaran dan meningkatkan pendapatan melalui respons yang lebih tinggi. Strategi ini juga meningkatkan kepuasan pelanggan dengan membuat pengalaman pembayaran lebih praktis dan mengurangi biaya administrasi.
Keberhasilan
Kredit Lancar Jaya
Setelah menggandeng Qiscus untuk menerapkan WhatsApp Utility Message untuk info tagihan, angka pembayaran tepat waktu di Pegadaian naik hingga 92,7%, dan 97,4% responden survei menyatakan lebih menyukai pemberitahuan dan notifikasi via WhatsApp daripada SMS.
92.7%
on-time payments
<1%
kredit macet
90%
read rate
97.4%
pelanggan lebih menyukai WhatsApp dibandingkan SMS