Secara default, Qiscus Multichannel menyediakan beberapa saluran yang dapat Anda aktifkan sebagai sumber pesan masuk dari pelanggan. Namun, Anda mungkin juga memerlukan saluran lain untuk digunakan dalam arus bisnis Anda. Mari kita ambil Twitter Direct Message (Twitter DM) sebagai contoh. Untuk mengaktifkan saluran ini, Anda dapat menggunakan fitur Custom Channel di Qiscus Multichannel. Dalam dokumentasi Qiscus, dinyatakan bahwa:
Ide di balik Custom Channel ini adalah Anda dapat menyediakan server Anda sendiri untuk terhubung dengan layanan messaging (Telegram, Slack, WeChat, Email, SMS, dll) untuk mengirim pesan. Pesan tersebut kemudian akan diteruskan ke Qiscus Multichannel CS Chat oleh server Anda untuk dikumpulkan di dashboard Qiscus Multichannel CS Chat.
Pada artikel ini, kami akan membahas topik tentang mengintegrasikan Twitter DM ke dalam Qiscus Multichannel CS Chat. Penting untuk dicatat bahwa karena ini adalah dukungan tidak resmi dari Qiscus Multichannel, Anda tetap harus memelihara layanan Anda sendiri. Semoga Qiscus Multichannel akan menyertakan Twitter DM sebagai bulit-in channel di masa mendatang!
Pertama-pertama, untuk menggunakan Twitter DM sebagai saluran baru Anda di Qiscus Multichannel, Anda harus memiliki akun Twitter Developer karena kami akan menggunakan Access Token-nya dalam proses. Anda dapat mendaftar di sini.
Setelah Anda terdaftar sebagai developer di Twitter, Anda dapat membuat aplikasi baru. Isi formulir yang sesuai dengan proyek Anda. Dalam contoh ini, saya menamakannya “Twitter DM Channel.”
Setelah itu, buka tab “Keys and Tokens” dan buat token akses. Nanti akan kita gunakan di layanan perantara untuk menghubungkan antara Twitter dan Qiscus Multichannel.
Selanjutnya, Anda juga perlu mengubah akses izin untuk menyertakan akses ke Direct Message API. Buka tab Permissions dan centang opsi terakhir.
Terakhir tetapi tidak kalah penting, kita perlu set-updev environment. Buka halaman Dev environments dan set-upAccount Activity API dev environment.
Tentukan label yang ingin Anda gunakan dan pilih aplikasi yang baru saja kita buat.
Sekian untuk bagian Twitter. Selanjutnya, kita perlu set-up Custom Channel baru di Qiscus Multichannel.
Multichannel
Jika Anda belum sign in, silakan lakukan sekarang di https://multichannel.qiscus.com lalu buka halaman Integration:
Buat Custom Channel baru dengan mengeklik tombol “Add Channel”.
Harap tentukan nama channel dan identifier key Anda. Nama channel bisa diisi dengan “Twitter DM”. Nama ini nanti akan muncul di tab channel. Sedangkan untuk Identifier Key bisa menggunakan apa saja yang diinginkan. Key ini digunakan untuk mencocokkan sumber request yang datang dari webhook anda. Ini adalah parameter yang diminta. Terakhir URL Webhook, ini akan menjadi URL Webhook Custom Channel Anda, yang merupakan layanan perantara yang akan Anda buat.
Infrastruktur Layanan Perantara
Kami telah menyiapkan Aplikasi Twitter dan Custom Channel di langkah sebelumnya. Jadi, selanjutnya adalah menyiapkan layanan perantara kami. Layanan ini bertindak sebagai bridging service yang akan memenuhi aturan berikut:
- Terima webhook dari DM Twitter.
- Ketika layanan Anda menerima pesan, kirim pesan tersebut ke Qiscus Multichannel CS Chat dengan format berikut.
Header:
URL:
Params:
Anda dapat memeriksa detailnya di https://documentation.qiscus.com/multichannel-customer-service/customization#custom-channel
Dalam contoh ini, kami menggunakan AWS Lambda, API Gateway, dan Python 3.7. Anda dapat mengakses repo di https://bitbucket.org/qiscus/twitter-custom-channel
Untuk menerapkan kode ke AWS Lambda:
- Kode menggunakan chalice sebagai python micro-framework tanpa server.
- Chalice menyediakan endpoint URL seperti https://xxxas.execute-api.ap-southeast-1.amazonaws.com/api/
- Request API untuk mendaftarkan webhook. Twitter mengirimkan pesan atau event ke layanan Anda di URL ini. Harap dicatat, endpoint-nya harus “/webhooks/twitter”
Selesai.