Manfaat dan Cara Mudah Membuat Business Plan

business plan
Sumber : freepik.com/rawpixel

Awal mula menjalankan bisnis tentu harus melalui perencanaan yang matang. Mulai dari ide usaha, modal, rencana pembelanjaan modal, hingga biaya yang harus dikeluarkan sampai bisnis tersebut berjalan. Bahkan melihat proyeksi keuntungan yang akan didatangkan bisnis Anda juga harus diperhitungkan. Jika perlu, Anda memiliki rencana jangka pendek dan jangka panjang. Semua perencanaan ini disebut dengan perencanaan bisnis atau business plan. Berikut ini adalah manfaat dan cara menyusun business plan secara garis besar.

Manfaat Business Plan

  1. Dengan adanya tujuan dan target yang sudah ditetapkan dalam business plan, Anda akan lebih fokus meraihnya. Bahkan ketika Anda ingin menambah inovasi dan  kreativitas dalam hal produk, akan tetap ada pengarah awalnya, yaitu rencana bisnis Anda. Kemungkinan untuk keluar dari jalur bisnis yang terlalu berisiko akan semakin kecil.
  2. Dengan adanya rencana bisnis, termasuk rencana anggaran, Anda akan lebih matang dalam mengatur keuangan. Termasuk dalam mencari tambahan modal, adanya rencana bisnis akan membantu meningkatkan kepercayaan investor, pemasok, bahkan hingga konsumen Anda.
  3. Rencana bisnis juga akan membantu Anda menentukan langkah praktis menghadapi adanya persaingan yang ketat dan strategi pertahanan agar bisnis tidak berhenti. Termasuk dalam memutuskan ada atau tidaknya promosi, diskon, dan keuntungan lain bagi pelanggan yang dapat meningkatkan customer experience mereka.
  4. Pengawasan operasional bisnis akan lebih mudah diawasi karena Anda memiliki panduan dalam menjalankannya. Dari sini, proses monitoring dan evaluasi keseluruhan akan lebih mudah dilakukan. Bahkan Anda juga akan memiliki bahan pengambilan keputusan untuk menentukan strategi bisnis selanjutnya.
Sumber : freepik.com

Cara Membuatnya

Melakukan analisis SWOT

Analisis SWOT pasti sudah banyak dikenal oleh para pelaku bisnis. Bahkan analisis dengan metode ini tidak hanya digunakan dalam bisnis, namun umum di semua bidang. Dengan menganalisis Strengths (Kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunities (Kesempatan), dan Threats (Ancaman) yang akan dihadapi bisnis Anda, manfaatnya akan sangat besar. Selain dapat semakin mengenal bisnis yang akan dijalankan, Anda juga akan memiliki bayangan risiko yang akan dihadapi serta solusi yang disiapkan. 

 Menentukan tujuan dan sasaran

Tujuan membangun bisnis tersebut harus dilakukan serta sasaran pasarnya. Dengan menentukan sasaran produk bisnis Anda, secara tidak langsung juga akan memikirkan iklan dan citra apa yang ingin dibangun. Bahkan dalam tahapan yang lebih rinci, Anda dan tim dapat menentukan kemasan atau cara melayani konsumen sasaran bisnis tersebut.

Membuat target jangka pendek dan jangka panjang

Target jangka pendek dan jangka panjang secara garis besar akan berisi tentang petunjuk pelaksanaan, petunjuk teknis, dan operasional secara keseluruhan. Dengan adanya target yang dibuat dari awal, Anda dan tim akan lebih terarah dan terpacu untuk mencapai target tersebut. Anda dapat membuat target secara detail dan rinci untuk memudahkan eksekusinya. Usahakan untuk membuat target yang masuk akal, terutama pada tahap awal bisnis berjalan. Anda dapat menambahkannya seiring dengan berjalannya waktu.

Melengkapi business plan

Business plan akan semakin lengkap jika Anda dan tim membuat beberapa dokumen yang mungkin terlihat kecil namun manfaatnya akan sangat terasa jika ikut dipersiapkan sejak dini. Beberapa diantaranya adalah:

  • Marketing plan, dapat berupa cara yang akan digunakan untuk meningkatkan kesadaran konsumen (awareness) terhadap bisnis baru Anda, penawaran pada minggu atau bulan pertama bisnis berjalan, serta kemudahan dan manfaat lain yang akan didapatkan konsumen jika mengakses produk bisnis tersebut.
  • Analisis persaingan, dengan membuat daftar kompetitor, daftar keunggulan yang bisa didapatkan dari produk Anda yang tidak didapatkan ketika mengakses produk lain, dan sebagainya.
  • Laporan keuangan, dapat berisi rekapan rencana belanja pada awal bisnis dibuka dan belanja bulanan saat sudah berjalan. Bisa juga dengan menghitung keuntungan yang harus diperoleh pada periode tertentu.

Dengan membuat business plan, secara tidak langsung Anda akan diajak untuk menyelami kembali motivasi Anda membuka bisnis tersebut. Selain itu, Anda juga akan langsung berpikir alternatif solusi yang akan dilakukan apabila risiko-risiko bisnis terjadi. Mungkin beberapa dari Anda akan merasa kesulitan membuatnya sendiri. Itulah kenapa tim yang kuat sangat dibutuhkan untuk menjalankan bisnis dari awal sampai benar-benar berjalan nanti. Kami dapat menjadi salah satu tim Anda dalam bidang pengelolaan customer service, analisis konsumen, dan sebagainya. Tertarik untuk berdiskusi lebih lanjut? Hubungi kami untuk membangun customer experience yang lebih baik.

You May Also Like