Apakah Anda sudah memposting konten di media sosial tetapi gagal mendapatkan engagement? Faktanya memposting saja tidak cukup. Anda perlu menyusun rencana menyeluruh dalam memaksimalkan strategi pemasaran di media sosial. Walaupun Anda telah aktif di platform media sosial selama bertahun-tahun, akan selalu ada perubahan dan pembaruan yang terjadi. Hal itu dikarenakan setiap platform memiliki kegunaan yang berbeda-beda.
Sebagai bisnis baru atau bahkan jika bisnis Anda merupakan brand terkenal, penggunaan media sosial sebagai strategi pemasaran akan memberikan banyak keuntungan bagi bisnis. Hingga saat ini, menggunakan strategi pemasaran melalui media sosial masih menjadi cara populer bagi pebisnis untuk mengembangkan bisnisnya. Manfaat umum yang bisa Anda dapatkan yaitu meningkatkan follower di media sosial, menghasilkan prospek, dan juga meningkatkan penjualan.
Lebih dari 5000 pemasar telah berpartisipasi dalam survey yang dibuat oleh Sosial Media Examiner. Dari laporan tersebut, 92% pemasar sangat setuju bahwa media sosial memainkan peran penting dalam strategi pemasaran mereka. Selain itu mereka juga menyatakan adanya peningkatan visibilitas dan eksposur bisnisnya melalui media sosial. Hal ini memperjelas bahwa pemasaran media sosial memiliki potensi besar dalam mengembangkan sebuah bisnis. Dalam artikel kali ini, kami akan memberi empat tips dalam memaksimalkan strategi pemasaran melalui media sosial yang bisa Anda terapkan.
1. Buat strategi pemasaran spesifik untuk setiap platform media sosial
Setiap platform memiliki kegunaannya dan hasil yang terbaik dalam meningkatkan engagement. Dengan memiliki strategi pemasaran secara spesifik akan membantu Anda menemukan platform terbaik dalam memaksimalkan strategi pemasaran. Pastikan Anda bisa menjawab pertanyaan seperti dibawah ini:
- Mengapa Anda menggunakan platform tersebut?
- Siapa saja (target audiens) yang bisa mencapai platform tersebut?
- Jenis postingan apa yang paling berhasil di platform tersebut?
- Bagaimana keunikan postingan untuk platform tersebut?
Jika Anda kesulitan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan diatas, mungkin sudah waktunya untuk menggali lebih dalam mengapa Anda menginvestasikan waktu dan tenaga di platform tersebut. Dengan mampu menjawab pertanyaan tadi juga akan membantu Anda mengembangkan strategi pemasaran spesifik untuk platform tersebut.
2. Luangkan waktu untuk meneliti target audiens
Dengan meneliti target audiens, ada banyak hal yang bisa Anda ketahui dan bisa mempengaruhi strategi pemasaran bisnis. Dalam survei terbaru terhadap 250 eksekutif bisnis, 72% menggunakan media sosial sebagai sumber data dan insight untuk menginformasikan keputusan bisnis perusahaan mereka. Harus Anda ingat bahwa platform yang berbeda akan menarik audiens yang juga berbeda. Bagaimana cara untuk memahami audiens bisnis Anda di media sosial?
- Lihat demografi audiens
- Survey audiens untuk memahami keluhan/komplain
- Ikut tergabung dalam percakapan forum yang berisi target audiens
- Tanggapi komentar dan pertanyaan audiens
- Kumpulkan feedback
Connect dan engage dengan audiens sangat penting dalam pemasaran saat ini jika Anda ingin menghasilkan keuntungan. Maka dari itu Anda harus dapat memahami audiens dengan mengetahui apa kebutuhan dan keinginan mereka.
3. Perhatikan tren strategi pemasaran populer di setiap platform media sosial
Jika Anda melihat sebuah pola atau strategi pemasaran yang semakin populer dan tentunya sejalan dengan pesan dari bisnis Anda, Anda bisa memanfaatkan cara tersebut untuk mendorong engagement. Namun, tetap berhati-hatilah untuk mengikuti setiap tren baru yang Anda lihat di internet. Membuat postingan yang tidak selaras dengan pesan bisnis Anda bisa menjadi kesalahan yang akan membuat target audiens menjauhi bisnis Anda. Gunakan tren populer sebagai inspirasi untuk bisnis Anda dengan menampilkan sentuhan unik dan tetap relevan. Beberapa tren yang sedang populer saat ini:
- Konten live video
- Instagram Stories
- Whatsapp Business
- Marketing Influencer
- Virtual Reality
Untuk memaksimalkan strategi pemasaran melalui media sosial, penting untuk Anda tetap update dengan tren populer dan perubahan algoritma apapun. Seperti yang Anda tahu, tren yang populer di tahun lalu kemungkinan besar tidak akan populer untuk saat ini.
4. Investasi pada konten video
Dalam 3 tahun terakhir, penayangan video telah meningkat lebih dari 99% di Youtube dan 258% di Facebook. Hampir semua platform media sosial saat ini memiliki fitur video karena konten dalam bentuk video memiliki tingkat engagement yang sangat tinggi dibanding konten lainnya. Itu berarti jika bisnis Anda menggunakan konten video maka bisnis Anda akan mendapatkan lebih banyak eksposur dan jangkauan daripada hanya membuat konten dalam bentuk teks atau foto/gambar. Ada banyak cara berbeda untuk menggunakan konten video dalam strategi pemasaran media sosial, tetapi video live/siaran langsung sangat populer untuk saat ini.
Strategi pemasaran media sosial akan terus berubah dan tren baru mungkin akan muncul setiap tahun yang menyebabkan bisnis harus mengubah strategi mereka. Anda bisa menggunakan 4 tips diatas untuk memaksimalkan strategi pemasaran media sosial untuk menempatkan bisnis Anda menjadi lebih unggul dibandingkan kompetitor.
Kemudian setelah pemasaran melalui media sosial ini berhasil, tentu harus diimbangi dengan pelayanan pelanggan yang berkualitas pula. Bisnis Anda membutuhkan solusi yang secara otomatis dapat membantu Anda memahami apa yang diinginkan pelanggan berdasarkan riwayat pembelian dan interaksi dengan bisnis Anda. Qiscus hadir untuk membantu bisnis Anda dalam melayani pelanggan secara cepat dan berkualitas melalui percakapan. Jika Anda membutuhkan solusi untuk menyampaikan harapan pelanggan Anda melalui percakapan, datang dan katakan kepada kami di sini.