Kemajuan dalam era digital membuat kita bisa mendapatkan segala sesuatu hanya dalam satu genggaman. Tidak hanya itu saja, kemajuan teknologi juga memberikan perubahan signifikan bagi dunia bisnis. Karena mau tidak mau pelaku usaha harus menyesuaikan dengan digitalisasi bisnis yang tidak terbatas pada tempat maupun waktu.
Digitalisasi bisnis itu sendiri merupakan proses yang mengubah komunikasi, interaksi dan segala manfaat dalam bisnis menjadi digital. Melalui penerapan digitalisasi bisnis, para pelaku usaha beralih dari sistem konvensional menjadi virtual.
Proses ini meliputi banyak hal, mulai dari transaksi sampai bagaimana cara pelaku usaha mengelola bisnis dan bertujuan untuk membuat kinerja pelaku usaha menjadi lebih efisien.
Manfaat Digitalisasi UMKM
Meskipun gaya hidup serba digital sudah terjadi dalam berbagai lini kehidupan, tetap saja banyak pelaku UMKM yang ogah melek digital dan masih terbiasa menjalankan bisnis secara tradisional. Padahal dengan upaya digitalisasi UMKM, ada banyak keuntungan yang didapat seperti berikut ini:
1. Perubahan Gaya Hidup
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, wabah corona menjadikan semua orang membatasi kegiatan sosial. Satu-satunya penghubung antar manusia hanyalah smartphone yang berakses internet. Perlahan gaya hidup ini akhirnya menyebar dari perkotaan hingga pedesaan, sehingga pelaku UMKM tentu harus sadar diri dan beradaptasi dengan kondisi.
Daripada mengeluh toko jarang didatangi pembeli karena banyak orang memilih di rumah saja, lebih baik kembangkan website dan mulai membangun toko online yang dapat diakses konsumen lewat ponsel. Anda juga bisa memanfaatkan penggunaan aplikasi pesan online, sebagai sarana mengenalkan produk bisnis, karena seperti itulah gaya hidup masa kini.
2. UMKM Menjadi Lebih Profesional
Dengan digitalisasi UMKM tidak hanya berpotensi meraup lebih banyak pelanggan, tapi juga mulai memasuki babak persaingan baru di ranah industri modern. Walaupun masih menyandang status UMKM, bisnis Anda akan mendapatkan nilai lebih dari calon pelanggan jika sudah memiliki sosial media dan website sebagai media pemasaran.
Baca Juga : 8 Ide Usaha UMKM Paling Hits di Era Digital
3. Meminimalisir Hilangnya Target Pasar
Dalam hal ini, yang dimaksud dengan kehilangan pasar adalah kecenderungan pengguna yang mulai nyaman dengan ekosistem digital. Mulai dari jasa transportasi, pesan makanan secara, transaksi, hingga belanja kebutuhan secara online.
Jika bisnismu tidak menyesuaikan dengan kebiasaan ini, maka bersiaplah untuk kehilangan potensi pendapatan dari konsumen yang semakin dimanjakan dengan kemudahan akses online.
4. Biaya Lebih Efisien
Salah satu masalah UMKM adalah modal terbatas. Mereka biasanya tak punya uang untuk menyewa lapak di pinggir jalan. Namun dengan berpindah ke jalur digital, Anda hanya perlu membeli domain, menyewa hosting lalu mengelola website saja. Bahkan Anda juga bisa memakai media sosial untuk berjualan, jauh lebih efisien dalam hal biaya, bukan?
5. Pemasaran Makin Luas
Dengan adanya upaya digitalisasi UMKM, para pelaku bisnis kecil ini dapat mengenalkan produk tanpa batas. Lantaran pengguna internet berasal dari berbagai pelosok dunia, bukan tak mungkin kalau produk sambel Anda di Jawa Timur, dibeli oleh orang Papua atau WNI yang tengah menetap di Jerman hingga Kanada.
Untuk mencapai pemasaran seperti ini, Anda bisa menggunakan media sosial, media online hingga website pribadi. Tak perlu repot harus buka-tutup toko, seluruh metode digital ini bisa diakses dalam waktu 24 jam dalam seminggu. Sehingga bakal jauh lebih menjanjikan daripada sekadar pasang banner atau sebar brosur di pinggir jalan.
Baca Juga : 6 Macam Teknik Pemasaran di Media Sosial yang Efektif
6. Kualitas Produk Meningkat
Terakhir, alasan kenapa upaya UMKM jadi lebih digital sangatlah penting karena membuat produk yang dihasilkan makin berkualitas pula. Karena pemilik UMKM akhirnya sadar bahwa produk yang mereka pasarkan dilihat oleh orang-orang di luar negeri. Sehingga supaya menarik, tentu harus ada perbaikan baik dari sisi packaging, hingga bahan-bahan produksi yang dipakai.
Strategi Digitalisasi UMKM Lebih Mudah dengan Qiscus
Beralih dari strategi offline ke ranah online memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Ketika memasuki ranah digital, berarti Anda juga harus siap untuk menanggung segala konsekuensi yang ditimbulkan. Misalnya, seperti harus sigap dalam merespon berbagai pertanyaan konsumen kapanpun dan dimanapun, harus menguasai teknik packaging yang aman agar produk bisa diterima dalam keadaan baik, serta kemampuan untuk closing penjualan.
Qiscus adalah salah satu platform digital yang dengan mudah membantu Anda untuk mengelola target, mengelola customer sekaligus menjadikan target pemasaran terlihat dan terukur secara jelas.
Dengan fitur multichannel chat, Qiscus membantu Anda memiliki kesempatan untuk mengelola komunikasi dengan para customer Anda di berbagai saluran media sosial dalam satu dashboard saja.
Selain itu, fitur analytic yag dimiliki Qiscus akan memudahkan Anda untuk mendapatkan data yang Anda perlukan terkait engagement, leads dan harapan customer terhadap produk Anda.
Anda bisa menjaga kebahagiaan dan loyalitas pelanggan dengan inbox Multichannel, integrasi ChatBot, customer satisfaction survey dan solusi lainnya. Datang dan kunjungi tautan ini, untuk mengenal fitur menarik Qiscus lainnya. Bersiaplah untuk sistem digitalisasi UMKM Anda lebih mudah bersama Qiscus.