Siapa yang tidak kenal dengan WhatsApp? Aplikasi social messaging tersebut telah digunakan oleh miliaran orang di seluruh dunia, tidak hanya untuk berkomunikasi dengan teman, namun juga untuk berbisnis. WhatsApp API merupakan servis pilihan WhatsApp yang ditujukan khusus bagi para perusahaan. Kali ini, kami akan berbagi dengan Anda kehebatan WhatsApp yang dapat membawa pengaruh positif pada tahap konsiderasi dari customer journey Anda.
Tahap konsiderasi pada consumer journey
Ketika konsumer telah aware akan eksistensi suatu merek atau produk, sering kali mereka ingin mencari tahu dan mengenal lebih lanjut apa saja yang sebenarnya ditawarkan oleh suatu perusahaan. Menurut hasil riset yang dilansir oleh Mine What, 81% konsumen biasanya akan melakukan riset terlebih dahulu sebelum melakukan pembelian suatu produk. Angka tersebut baru menggambarkan sektor B2C. Pada sektor B2B, angka ini lebih tinggi, yaitu 94%. Hal ini menunjukkan sangat penting bagi perusahaan agar bisa memberikan informasi yang dibutuhkan oleh para calon konsumen.
Di zaman sekarang ini yang serba cepat, calon konsumen tidak lagi hanya sekedar mengandalkan pamflet dan internet untuk mencari informasi, tetapi mereka ingin dapat secara langsung berinteraksi dan menanyakan kepada perusahaan baik mengenai produk maupun merek itu sendiri. Bahkan, hasil riset Sentient Decision Science menunjukkan hal yang akan langsung dilakukan 84% konsumen akan bertanya secara langsung melalui aplikasi social messaging bisnis sebelum memutuskan untuk membelinya. Peran aplikasi social messaging seperti WhatsApp tentunya tidak dapat dipisahkan dari masyarakat di zaman sekarang. Ini menjadi tantangan sekaligus kesempatan yang sangat besar bagi bisnis untuk bisa lebih menarik minat para calon pembeli produk.
Konsumen mengharapkan respon cepat
Di zaman sekarang yang serba cepat, orang-orang tidak ingin menunggu untuk waktu yang lama. Terutama ketika menunggu respon dari sebuah bisnis. Mengutip dari artikel yang dirilis oleh TechCrunch, 9 dari 10 konsumen mengaku akan sangat senang jika bisa berinteraksi secara cepat dengan perusahaan melalui aplikasi social messaging seperti WhatsApp.
Bahkan hal ini menjadi salah satu poin yang harus diperhatikan oleh perusahaan. Pasalnya, Zogby Analytics mengemukakan bahwa sebanyak 60% konsumen akan mulai mempertanyakan kualitas pelayanan customer service ketika tidak mendapatkan balasan setelah lebih dari 24 jam.
Oleh karena itu, sangat penting bagi suatu perusahaan untuk bisa memaksimalkan pengalaman bercakap calon konsumen dan konsumennya dengan memberikan balasan secara cepat dan tepat. Namun, jangan khawatir. Perusahaan Anda dapat mencapai dan memenuhi keinginan calon konsumen Anda tersebut dengan WhatsApp API.
Aplikasikan WhatsApp API pada tahap konsiderasi konsumen Anda
Sebagai aplikasi dengan jumlah pengguna terbanyak dan paling populer di dunia, tentunya aplikasi social messaging WhatsApp menyimpan peluang yang sangat besar bagi para perusahaan untuk bisa meraup lebih banyak konsumen. Khususnya di Indonesia, di mana data dari Digital Report 2020 yang dirilis oleh Hootsuite dan We Are Social, 84% dari pengguna internet pada rentang usia 16-64 tahun di Indonesia telah menggunakan WhatsApp untuk berkomunikasi sehari-hari.
Namun, bagaimana perusahaan Anda dapat memanfaatkan peluang yang ada dari sekarang dan meningkatkan tingkat pembelian produk-produk Anda?
Sudah saatnya untuk mengintegrasikan WhatsApp API pada tahapan konsiderasi konsumen perusahaan Anda. Namun sebelumnya, apa sih WhatsApp API sebenarnya? WhatsApp API merupakan servis yang diluncurkan WhatsApp pada 2018 guna meningkatkan pengalaman berbicara perusahaan dengan konsumen dengan sistem yang sangat fleksibel dan terintegrasi secara penuh. Lebih lanjutnya mengenai WhatsApp API telah kami ulas di sini.
Berikut adalah cara-cara bagi perusahaan Anda untuk bisa menaikan strategi bagi konsumen pada tahap konsiderasi menuju level yang lebih tinggi bersama dengan WhatsApp API:
1. Menciptakan impresi yang baik
Pengimplementasian WhatsApp API bagi suatu bisnis akan memungkinkan penggunaan chatbot. Dengan fitur tersebut, calon konsumen dapat merasakan personalized shopping experience dengan respon yang sangat cepat dari si penjual, membuat mereka terasa sangat terlayani sejak awal. Ditambah lagi jika mereka menghubungi di luar jam kerja, ada fitur auto-responder yang akan selalu sigap memberikan balasan.
2. Memastikan konsumen yang ingin berdiskusi lebih lanjut terhubung dengan agent
Selain itu, WhatsApp API akan memastikan calon konsumen terhubung secara langsung dengan agen yang akan melayani mereka untuk informasi lebih lanjut. Fitur agent allocation akan memungkinkan Anda menambah tim customer service tanpa adanya batas agen dan kebebasan mengalokasikan tim Anda.
3. Selalu ada bagi konsumen Anda
Setiap konsumen memiliki preferensi aplikasi social messaging mereka masing-masing, alhasil pelaku bisnis tentunya perlu menyesuaikan diri dengan pilihan utama konsumen. WhatsApp API dapat diintegrasikan dengan berbagai channel social messaging pada satu dashboard yang terkustomisasi melalui multichannel chat. dengan begitu Anda dapat secara leluasa memberikan respon ketika calon konsumen bertanya dari berbagai channel lainnya.
Sudah siapkah Anda?
Sudah saatnya bagi Anda untuk menjadi lebih dekat dengan calon konsumen Anda dengan memanfaatkan WhatsApp API sebagai jalan pintas. Ingin mencari tahu lebih lanjut caranya? Hubungi kami untuk memahami WhatsApp API lebih lanjut.