9 Contoh Viral Marketing Terbaik dari Berbagai Industri di Indonesia

Contoh viral marketing.
Contoh viral marketing.

Viral marketing membawa peranan penting bagi brand untuk mendapatkan calon pelanggan baru secara organik. Dengan memanfaatkan kreativitas, teknologi, dan tren media sosial, Anda juga bisa merancang strategi viral marketing Anda sendiri ditambah 9 contoh viral marketing di Indonesia yang akan dibahas di artikel ini.

Apa itu Viral Marketing

Viral marketing adalah strategi pemasaran yang bertujuan untuk menyebarkan iklan atau konten seluas-luasnya secara organik melalui semua saluran komunikasi yang ada. Distribusi organik yang dimaksud adalah audiens dengan sadar dan sukarela menyebarkan konten ke satu orang dan yang lain.

Konsep ini memanfaatkan karakteristik digital yang memungkinkan penyebaran informasi dalam bentuk konten visual, video, teks, atau audio menjadi sangat cepat dan masif, layaknya “virus” yang menyebar dari satu orang ke orang lainnya.

Viral marketing bekerja berdasarkan prinsip network effect, di mana setiap individu yang berinteraksi dengan konten berpotensi untuk menjadi “penyebar” konten ke jaringan mereka. Berikut adalah langkah kerja sederhana dari strategi viral marketing.

1. Menciptakan Konten Unik dan Relevan

Unik tidak harus dengan cerita rumit, namun konten yang memang relevan atau jarang diproduksi oleh beberapa brand. Jika di Indonesia, Anda mungkin bisa mengangkat cerita legenda dari beberapa daerah di Indonesia atau fenomena-fenomena unik lainnya.

Pastikan konten harus memiliki elemen yang menarik perhatian audiens, baik melalui humor, inspirasi, nilai edukasi, atau visual yang mencolok.

2. Distribusi Cepat dan Tepat

Kunci viralitas adalah distribusi konten yang cepat kepada audiens yang tepat. Audiens tepat yang dimaksud adalah mereka yang aktif di beberapa platform seperti Tiktok, Instagram, YouTube, atau WhatsApp.

Dengan menyasar audiens yang tepat, konten dapat tersebar dengan cepat serta viral.

3. Partisipasi dan Interaksi Audiens

Tak sekadar distribusi dan penyebaran informasi, sebuah konten yang viral harus mengundang banyak interaksi dan diskusi audiens baik di kolom komentar atau di komunikasi secara langsung.

Konten yang mengajak audiens berpartisipasi, seperti challenge atau user-generated content (UGC), mempercepat proses viral karena audiens ikut menyebarkan konten tersebut.

4. Memiliki Efek Snowball

Ketika semakin banyak orang yang menyebarkan konten, jangkauannya semakin meluas seperti efek bola salju. Platform digital pun akan membantu memperbesar dampaknya melalui algoritma yang memprioritaskan konten populer. Kupas pesan, elemen viral, karakteristik viral, jenis industri pengiklan, dan hasilnya.

Contoh Viral Marketing Terbaik di Indonesia

Dengan konten yang menarik, emosional, atau unik, kampanye viral tidak hanya meningkatkan brand awareness tetapi juga mendorong partisipasi aktif dari audiens. Kesuksesan kampanye ini sering kali bergantung pada kecepatan distribusi, keterlibatan audiens, dan kreativitas yang relevan dengan tren saat ini.

Berikut adalah 10 contoh viral marketing terbaik dari berbagai industri yang berhasil memikat audiens di Indonesia.

1. Gojek – Pasti Ada Jalan

Lima tahun yang lalu, Gojek merilis campaign marketing bertajuk ‘Pasti Ada Jalan’ Pesan yang ingin disampaikan pada campaign ini adalah, apapun kebutuhan dan keinginan semua pasti ada jalan. Jika dikaitkan dengan layanan mereka, Gojek ingin menekankan jika aplikasi yang mereka miliki tidak hanya untuk kebutuhan transportasi, namun juga untuk pesan makanan online, belanja online, hingga membayar tagihan untuk kebutuhan rumah tangga.

Gojek merilis beberapa versi video pada campaign ‘Pasti Ada Jalan’ ini, dari mulai cerita inspiratif dari mitra hingga video dengan jalan cerita yang unik dan lucu. Konten video yang relevan ini membuat campaign Gojek ini viral.

Contoh viral marketing ini mendapatkan engagement tinggi dengan jutaan penonton di YouTube dan media sosial, meningkatkan brand affinity Gojek sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.

2. Ramayana – Bahagianya adalah Bahagiaku

Setiap tahunnya, brand retail fashion di Indonesia ini merilis campaign saat Ramadan dan Idul Fitri tiba. Pada tahun 2017, Ramayana merilis campaign bertajuk Bahagianya adalah Bahagiaku.

Pada campaign kali ini, Ramayana ingin menyampaikan pesan mengenai kebahagiaan sederhana dari keluarga  jauh lebih berharga daripada materi, terutama saat momen Lebaran. Alur cerita dengan twist ending dan emosional karena melibatkan sosok ibu dan ayah membuat video ini viral.

Contoh viral marketing ini mendapatkan perhatian di berbagai platform, mengangkat citra Ramayana sebagai brand yang peduli dengan kebahagiaan keluarga.

3. Tokopedia – Waktu Indonesia Belanja

Pada empat tahun yang lalu, salah satu e-commerce di Indonesia yakni Tokopedia meluncurkan campaign Waktu Indonesia Belanja (WIB). Pada konten video yang diproduksi, Tokopedia bekerja sama dengan beberapa KOL sebagai talent video.

Pesan yang ingin disampaikan dalam video ini adalah mendorong audiens untuk menikmati momen belanja dengan promo besar yang menguntungkan. Musik ikonik dan visual dinamis yang mudah diingat menjadi salah satu elemen viral dari video campaign ini.

Hasilnya, WIB berhasil mendorong lonjakan transaksi, meningkatkan engagement audiens, serta memperkuat posisi Tokopedia di tengah persaingan pasar e-commerce.

4. Spotify Wrapped

Anda pasti tidak asing dengan platform streaming musik ini. Pada akhir tahun, Spotify ruti meluncurkan campaign Spotify Wrapped. Campaign ini berisi ringkasan musik yang didengar, musisi yang paling banyak didengar, hingga waktu yang dihabiskan pengguna untuk mendengarkan musik atau podcast melalui Spotify.

Spotify Wrapped adalah dibuat menjadi shareable content, memungkinkan pengguna mengunggahnya di Instagram, Twitter, Facebook, dan media sosial lain.

Personalisasi, desain interaktif, dan format storytelling menjadi karakteristik viralitas Spotify Wrapped. Campaign ini kemudian menjadi tren tahunan yang mendominasi media sosial dan mendorong loyalitas pengguna.

5. Indoeskrim Nusantara

Apakah Anda ingat dengan sinetron laga yang disiarkan salah satu televisi swasta Indonesia? Indoeskrim mengadaptasi cerita sinetron laga untuk mengenalkan varian es krim nusantara terbarunya.

Alur cerita unik dan relevan, serta talent yang sama persis dengan sinetron adalah elemen viral dari campaign ini. Hasilnya, jingle dan iklan ini menjadi perbincangan di media sosial, menarik perhatian milenial dan Gen Z.

6. Tropicana Slim – Sore

Storytelling adalah salah satu elemen viral marketing yang bisa Anda manfaatkan. Sore, Istri Dari Masa Depan adalah salah satu contoh viral marketing dari Tropicana Slim.

Tropicana Slim mengemas campaign ini dalam bentuk web series yang diunggah di Youtube dalam beberapa episode. Pesan yang ingin disampaikan adalah penting untuk menjaga gaya hidup sehat agar panjang umur dan membersamai keluarga lebih lama.

Cerita yang emosional, visual, dan pemilihan soundtrack yang sesuai menjadi elemen viral dari campaign ini. Kampanye ini sukses membangun brand awareness Tropicana Slim dan mempromosikan gaya hidup sehat.

7. Marjan

Dari tahun ke tahun, Marjan selalu hadir dengan gebrakan campaign Ramadan dan Idul Fitri di Indonesia. Meski dibungkus dengan visual dan alur cerita yang berbeda, pesan yang ingin disampaikan mereka tetap sama yakni Marjan ingin selalu hadir sebagai bagian dari momen kebersamaan Ramadan.

Tahun 2024, Marjan hadir dengan konsep Marjan Cinematic Universe, mengadopsi cerita milik Marvel. Relevansi, alur cerita, dan visual sinematik menjadi elemen viral dari tahun ke tahun.

8. Google – Ini Ramadan Kita

Kampanye Ramadan Google tahun 2024 ini mereka membuat jingle yang dinyanyikan oleh JKT48 dan Nasida Ria. Google lewat kampanye kali ini ingin menggambarkan keberagaman dan kebersamaan dalam merayakan Ramadan melalui teknologi Google.

Ini Ramadan Kita adalah salah satu contoh viral marketing yang mengandalkan penggunaan KOL atau talent. Selain itu, narasi yang disampaikan memberikan kesan positif, inklusif, dan emosional, sehingga mudah diterima oleh audiens.

9. BCA – Don’t Know Kasih No

Ingat dengan Warkop DKI? Melalui kampanye Don’t Know Kasih No ini, BCA ingin memberikan edukasi kepada masyarakat untuk waspada terhadap penipuan digital melalui pendekatan humor.

Penggunaan talent yakni Indro dari Warkop DKI, humor yang cerdas, dialog khas, dan relevan membuat iklan BCA banyak mendapatkan perhatian audiens. Kampanye ini sukses meningkatkan kesadaran akan keamanan digital serta engagement positif terhadap brand BCA.

Apa yang Harus Dilakukan Setelah Konten Anda Viral

Setelah konten Anda viral, langkah selanjutnya sangat penting untuk memaksimalkan momentum dan mengubah keberhasilan viral tersebut menjadi hasil bisnis yang berkelanjutan. Berikut adalah strategi yang bisa dilakukan.

1. Analisis Performa Konten

Memahami alasan konten Anda viral membantu Anda mereplikasi kesuksesan di masa depan. Gunakan tools seperti Google Analytics, social media insights, atau brand monitoring tools untuk melihat metrik seperti reach, impressions, engagement rate, shares, dan peningkatan traffic. Identifikasi elemen yang berkontribusi pada keberhasilan konten, seperti jenis konten, platform, tone, timing, atau emosi yang ditimbulkan.

2. Respon Terhadap Audiens

Konten viral menarik perhatian audiens yang lebih luas. Interaksi cepat akan memperkuat hubungan dengan audiens dan meningkatkan brand loyalty.

Qiscus Omnichannel Chat mengintegrasikan berbagai platform komunikasi seperti WhatsApp, Instagram, Facebook, dan live chat ke dalam satu platform, memastikan semua pesan dapat dikelola dengan cepat.

Integrasikan Qiscus Omnichannel Chat dengan chatbot Robolabs untuk menjawab pertanyaan audiens secara otomatis, 24/7, sehingga tidak ada pesan yang terlewat.

3. Optimalkan Traffic Menjadi Konversi

Momen viral membawa traffic yang tinggi. Tanpa CTA (Call to Action) yang jelas, peluang konversi bisa terbuang sia-sia. Arahkan ke landing page, contact page, atau langsung ke kontak WhatsApp Business Anda agar bisa direspon secara langsung oleh customer service Anda.

Kirimkan WhatsApp Broadcast yang berisi penawaran khusus, diskon terbatas, atau informasi produk untuk mendorong konversi lebih cepat.

4. Bangun Strategi Konten Lanjutan

Konten viral memberikan perhatian sesaat. Untuk mempertahankan relevansi, Anda perlu menindaklanjuti dengan strategi konten berkelanjutan.

Buat konten follow-up yang relevan dengan tema konten viral. Gunakan format behind-the-scenes, Q&A, atau konten edukatif terkait produk dan layanan Anda. Kembangkan kampanye yang mendorong audiens lama maupun baru untuk tetap terhubung dengan Anda.

5. Jaga Reputasi Brand

Tidak semua perhatian dari konten viral bersifat positif. Anda perlu memastikan citra brand tetap terjaga. Pantau percakapan online untuk menghindari sentimen negatif terhadap brand.

Segera tangani kritik atau komentar negatif dengan respons yang profesional. Gunakan tim PR untuk menjaga narasi positif di media. Jika ada kesalahpahaman dari konten viral, berikan klarifikasi transparan dengan nada yang humanis.

6. Evaluasi dan Duplikasi Strategi yang Sukses

Momen viral adalah kesempatan belajar untuk kampanye mendatang. Dokumentasikan proses pembuatan konten, distribusi, dan faktor viralnya.

Lakukan identifikasi pola atau tren yang bisa diimplementasikan dalam strategi berikutnya. Jangan lupa melakukan eksperimen dengan format atau elemen kreatif yang serupa.

Sebagai contoh, jika humor berhasil mendongkrak engagement, jadikan humor sebagai salah satu tone utama kampanye Anda.

Manfaatkan Potensi Viral Marketing Anda dengan Qiscus

Dari kampanye yang emosional hingga yang penuh humor, konten yang viral memiliki kekuatan luar biasa dalam meningkatkan brand awareness dan mendorong interaksi yang lebih besar dengan audiens. Beberapa contoh yang telah disebutkan, seperti Gojek, Tokopedia, dan Spotify, menunjukkan bagaimana konten yang relevan, tepat sasaran, dan emosional dapat membuat sebuah kampanye viral.

Setelah kampanye viral berhasil, pastikan Anda memaksimalkan momentum tersebut dengan menganalisis performa konten, menjalin interaksi dengan audiens, dan mengoptimalkan traffic yang diperoleh menjadi konversi. Jangan lupa untuk merancang strategi lanjutan untuk menjaga relevansi konten dan membangun hubungan jangka panjang dengan audiens.

Qiscus menyediakan solusi Omnichannel Chat yang akan mempermudah Anda dalam merespon ribuan pesan pelanggan setelah iklan Anda viral. Dengan benefit otomatisasi, komunikasi yang terpusat di satu platform, dan bisa terintegrasi dengan banyak media sosial akan memudahkan Anda merespon pesan pelanggan setelah viral.

Siap membawa brand Anda ke level selanjutnya dengan viral marketing? Hubungi kami untuk memulai strategi pemasaran yang lebih efektif dan interaktif dengan Qiscus!

You May Also Like