Lebaran adalah momen penting bagi bisnis, terutama dalam industri ritel, e-commerce, dan layanan keuangan. Namun, di balik lonjakan transaksi dan peningkatan aktivitas pelanggan, customer service menghadapi tantangan besar seperti tingginya volume permintaan, ekspektasi layanan yang lebih cepat, dan kesiapan tim dalam menangani berbagai skenario. Tanpa persiapan yang matang, pengalaman pelanggan bisa terganggu dan mempengaruhi citra perusahaan secara keseluruhan.
Daftar Isi
Pentingnya Mempersiapkan Customer Service saat Lebaran
Pada periode Lebaran, banyak pelanggan membutuhkan bantuan lebih cepat, baik terkait pengiriman barang, kendala transaksi, atau pertanyaan seputar layanan. Jika customer service tidak siap, bisnis dapat menghadapi dampak yang signifikan seperti di bawah ini.
1. Lonjakan Tiket Masuk
Volume pertanyaan meningkat drastis, menyebabkan antrian panjang dan waktu respons yang lebih lama. Jika tidak dikelola dengan baik, ini dapat menurunkan kepuasan pelanggan dan meningkatkan churn rate.
2. Ekspektasi Pelanggan yang Tinggi
Pelanggan tidak hanya mengharapkan respons cepat, tetapi juga solusi yang tepat dalam satu kali interaksi. Keterlambatan atau jawaban yang tidak memadai dapat membuat pelanggan tidak puas dan beralih ke kompetitor.
3. Tekanan pada Tim Customer Service
Beban kerja yang melonjak dapat menyebabkan kelelahan tim, penurunan produktivitas, hingga peningkatan tingkat kesalahan dalam penanganan pelanggan.
4. Dampak pada Reputasi Brand
Pengalaman buruk yang dialami pelanggan selama periode sibuk ini dapat menyebar dengan cepat melalui media sosial dan ulasan online, merusak reputasi bisnis dalam jangka panjang.
Dengan persiapan yang tepat, bisnis dapat menghindari bottleneck operasional dan memastikan pengalaman pelanggan tetap positif selama periode Lebaran, sekaligus menjaga motivasi serta kesejahteraan tim customer service.
Cara Meningkatkan Customer Service saat Lebaran
Bagaimana cara meningkatkan customer service saat lebaran? Pertanyaan ini bisa dijawab dengan melihat riwayat layanan di tahun-tahun sebelumnya. Selain itu, berikut ini beberapa cara yang bisa Anda gunakan.
1. Prediksi Lonjakan Permintaan dengan Data Historis
Gunakan data tahun sebelumnya untuk memprediksi lonjakan volume permintaan. Identifikasi tren dan waktu puncak agar tim customer service dapat bersiap dengan sumber daya yang cukup. Dengan memanfaatkan Qiscus Omnichannel Chat, bisnis dapat mengakses analitik real-time untuk memahami pola interaksi pelanggan dan menyesuaikan strategi pelayanan lebih efektif.
2. Optimalkan Penggunaan Chatbot dan AI
Integrasikan chatbot berbasis AI untuk menangani pertanyaan umum, seperti status pengiriman dan kebijakan pengembalian. Dengan begitu, tim customer service dapat fokus pada masalah yang lebih kompleks.

Qiscus AI Agent dapat membantu merespon pertanyaan pelanggan dengan cepat dan akurat, ditambah integrasi dengan omnichannel dapat memudahkan Anda menyediakan layanan prima di berbagai saluran yang digunakan oleh pelanggan.
3. Tingkatkan Kapasitas Tim dengan Rekrutmen Sementara
Pertimbangkan untuk merekrut customer service tambahan selama periode Lebaran. Pelatihan singkat namun efektif dapat membantu mereka memahami SOP dan standar layanan perusahaan. Dengan dukungan Qiscus Helpdesk, bisnis dapat memastikan distribusi tiket yang efisien sehingga tim tambahan dapat langsung bekerja tanpa hambatan.
4. Perkuat Sistem Omnichannel
Pastikan pelanggan dapat menghubungi customer service melalui berbagai kanal, seperti WhatsApp, email, media sosial, dan live chat. Konsistensi respon di semua kanal akan meningkatkan pengalaman pelanggan. Qiscus Omnichannel Chat memungkinkan tim customer service mengelola percakapan dari berbagai platform dalam satu dashboard, menghindari miskomunikasi dan memastikan kelancaran operasional.
5. Tetapkan SLA (Service Level Agreement) yang Realistis

Atur target waktu respon dan penyelesaian masalah yang sesuai dengan kapasitas tim. Informasikan pelanggan mengenai estimasi waktu balasan agar ekspektasi mereka tetap terjaga. Dengan Qiscus Helpdesk, bisnis dapat menetapkan SLA yang realistis dan memonitor kepatuhan tim terhadap standar layanan.
6. Sediakan FAQ yang Komprehensif
Buat daftar pertanyaan umum terkait produk, layanan, dan kebijakan selama Lebaran. Pastikan informasi ini mudah diakses di website, aplikasi, dan media sosial. Chatbot Qiscus dapat dikonfigurasi untuk memberikan jawaban otomatis atas FAQ yang sering diajukan pelanggan, mengurangi beban kerja agen dan meningkatkan efisiensi layanan.
7. Jaga Motivasi dan Kesejahteraan Tim
Tingkatkan semangat tim dengan memberikan insentif, shift kerja yang fleksibel, serta dukungan psikologis. Tim yang termotivasi akan memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggan. Dengan fitur analytic dan monitoring dari Qiscus, manajer dapat melacak kinerja agen secara real-time dan memberikan dukungan yang dibutuhkan agar mereka tetap produktif dan terjaga kesejahteraannya.
Persiapkan Tim Customer Service Anda Mulai dari Sekarang!
Kesiapan customer service saat Lebaran bukan hanya tentang menangani lonjakan permintaan, tetapi juga menjaga kepuasan pelanggan, efisiensi operasional, serta kesehatan mental tim. Dengan strategi yang tepat, bisnis dapat menghadapi tantangan ini dengan lebih baik dan tetap memberikan pengalaman yang optimal bagi pelanggan.
Jangan biarkan Lebaran menjadi momen yang penuh tekanan bagi tim customer service Anda. Segera terapkan strategi di atas dan pastikan bisnis Anda tetap unggul dalam memberikan layanan terbaik!
Siap meningkatkan kesiapan customer service Anda? Hubungi Qiscus sekarang untuk solusi omnichannel customer service yang efisien dan terintegrasi.