Karyawan merupakan modal utama untuk menopang dan mengembangkan perusahaan, karena modal manusia tidak dapat disalin oleh pesaing. Organisasi yang berhasil membuat hubungan baik dengan karyawan memungkinkan karyawan memberikan kinerja yang optimal untuk kesuksesan perusahaan. Karena alasan itu pula, maka perusahaan perlu menerapkan manajemen Employee Relation dengan baik.
Mengapa Employee Relation itu Penting?
Setiap individu di tempat kerja tentunya saling berbagi hubungan tertentu dengan rekan kerjanya. Oleh sebab itu, penting bagi perusahaan untuk membangun employee relations yang sehat. Mengapa? Mari cari tahu jawabannya di bawah ini.
Terdapat beberapa masalah yang dimana seorang karyawan tidak dapat mengambil keputusan sendiri. Terkadang seorang karyawan juga membutuhkan bimbingan dan nasihat dari orang lain juga.
Pekerjaan akan terasa lebih mudah jika dibagikan ke beberapa orang. Hubungan yang sehat dengan rekan kerja akan meringankan beban kerja Anda dan pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas Anda.
Perusahaan akan menjadi tempat yang menyenangkan untuk bekerja jika karyawan memiliki hubungan yang sehat seperti sebuah keluarga.
Hubungan yang sehat diantara karyawan juga mencegah terjadinya konflik atau pertengkaran antar individu. Dengan demikian, karyawan tidak akan membuang waktu mereka dalam konflik yang berarti, melainkan berkonsentrasi pada pekerjaan mereka dan berusaha keras untuk tampil lebih baik.
Hubungan karyawan yang sehat dapat mengurangi masalah ketidakhadiran di tempat kerja. Karyawan akan lebih serius terhadap pekerjaan mereka dan tidak sering mengambil cuti.
Baca Juga : 6 Fungsi Manajemen SDM Serta Praktiknya dalam Perusahaan
Kiat Meningkatkan Employee Relation
Membangun employee relations yang sehat di tempat kerja tentu tidaklah mudah, dibutuhkan kerja sama yang kompak antara karyawan dan manajemen perusahaan. Berikut beberapa cara meningkatkan hubungan karyawan di perusahaan:
1. Berikan Umpan Balik Positif
Untuk membangun hubungan yang sehat diantara karyawan, manajemen perusahaan perlu memberikan umpan balik yang positif agar karyawan termotivasi untuk bekerja lebih baik. Berikut beberapa contoh umpan balik yang dapat diberikan kepada karyawan:
Biarkan karyawan tahu bahwa mereka memiliki nilai. Beritahu secara rutin karyawan bahwa mereka melakukan pekerjaan dengan baik. Dengan demikian, karyawan akan merasa bahwa dirinya aset untuk tim.
Katakan terima kasih kepada karyawan. Usahakan untuk mengucapkan terima kasih sesering mungkin atas kinerja karyawan.
Mengakui prestasi karyawan di depan umum. Memuji karyawan atas pencapaian mereka akan memotivasi karyawan untuk bekerja lebih keras.
2. Tingkatkan Komunikasi
Perlu diketahui, berkomunikasi dengan karyawan hanya melalui email atau sebuah memo sangatlah tidak efisien. Karyawan akan merasa seolah-olah bukan bagian integral dari perusahaan. Penting bagi perusahaan untuk membangun komunikasi dua arah karena karyawan merupakan sumber daya terpenting yang dimiliki perusahaan. Salah satu upaya untuk meningkatkan komunikasi di tempat kerja adalah dengan melibatkan karyawan dalam menetapkan tujuan mereka sendiri, tim, dan perusahaan. Dengan demikian, karyawan akan bekerja lebih keras untuk mencapainya.
3. Tawarkan Pengembangan Karir
Perusahaan perlu berperan aktif dalam menawarkan dan mendorong pengembangan karir bagi karyawan. Dengan cara ini, perusahaan akan memiliki tenaga kerja yang lebih termotivasi dan bekerja lebih baik. Manajer dan HRD harus bekerja sama dengan karyawan mengenai cara mereka untuk meningkatkan keterampilan yang ada dan mendapatkan pelatihan baru. Salah satu cara yang dapat dilakukan perusahaan adalah menyiapkan rencana pengembangan profesional. Cara ini dapat membantu karyawan mencapai tujuan karir mereka.
4. Bantu Karyawan Merasa Bahagia
Jika karyawan Anda bahagia, mereka akan lebih terlibat serta lebih produktif di tempat kerja. Karyawan yang bahagia akan lebih kreatif dan lebih baik dalam menyelesaikan masalah. Terdapat dua cara yang dapat Anda lakukan untuk membuat karyawan merasa bahagia, yaitu:
Pastikan mereka berada di pekerjaan yang tepat. Karyawan akan merasa bahagia atau sukses dalam pekerjaannya jika mereka berada dalam pekerjaan yang cocok untuk mereka.
Berikan karyawan pekerjaan yang berarti. Perlu diketahui, karyawan yang memiliki pekerjaan berarti akan merasa bahagia karena dianggap penting oleh perusahaan.
5. Memberi Ekspektasi yang Jelas
Salah satu cara lainnya untuk meningkatkan employee relations adalah menetapkan ekspektasi yang jelas kepada karyawan. Dengan menetapkan ekspektasi yang jelas, karyawan jadi memiliki acuan atau pondasi yang jelas dalam bekerja.
Setelah Memiliki Employee Relationship yang Baik
Setelah perusahaan berhasil membangun sebuah employee relationship yang baik , maka kini saatnya perusahaan mulai berinvestasi untuk meningkatkan penjualan dan kesuksesan usaha, Bagaimana caranya? Tentu saja dengan melirik berbagai aplikasi yang mampu memudahkan dan meningkatkan produktivitas usaha. Salah satunya adalah Qiscus.
Baca Juga : Kinerja Karyawan: Faktor Pendukung dan Cara Mengukurnya
Qiscus merupakan aplikasi penyedia multichannel chat yang
saat dibutuhkan terutama untuk kebutuhan digital marketing dan pengelolaan customer. Dengan Qiscus, Anda bisa terhubung lebih dekat dengan customer dari berbagai media sosial secara mudah dalam satu layanan. Menyampaikan broadcast penawaran pun juga akan lebih mudah dilakukan dengan Qiscus.
Selain itu, teknologi Chatbot nya akan memungkinkan Anda untuk
memiliki personal asisten yang dapat melayani pertanyaan pelanggan 24 jam nonstop. Tunggu apalagi, segera bergabung dengan kami dan dapatkan informasi lengkapnya di sini.
