Optimalkan Penggunaan WhatsApp untuk Bisnis

Saat ini, WhatsApp merupakan aplikasi pesan instan yang sering digunakan orang untuk berkirim pesan, bahkan melakukan panggilan video dan suara. WhatsApp telah berkembang menjadi alat untuk membantu koordinasi tim, terhubung dengan kolega atau mitra bisnis, dan bahkan alat pengelolaan customer service.

WhatsApp saat ini memiliki dua software utama yang dapat digunakan oleh bisnis: aplikasi WhatsApp Business dan layanan WhatsApp Business API. Layanan tersebut merupakan alat yang sangat berguna dan dapat mengoptimalkan bisnis Anda. Pada saat yang sama, Anda tidak perlu lagi menggunakan akun WhatsApp pribadi untuk menjalankan bisnis. Berikut perincian dari penggunaan WhatsApp untuk bisnis.

Bagaimana Cara Kerja WhatsApp untuk Bisnis?

Berikut adalah beberapa alasan mengapa Anda harus menggunakan WhatsApp untuk bisnis (jika Anda belum menggunakannya):

image.png

Pertama, tidak dapat disangkal bahwa jumlah pengguna yang sangat besar membuat WhatsApp berada di puncak teratas dengan jumlah pengguna aktif terbesar di seluruh dunia. Jumlah tersebut bahkan telah menyusul Facebook, yang sekarang berada di tempat kedua. Memiliki pengaruh yang kuat terhadap 1,6 miliar pengguna aktif, atau 1/7 dari populasi dunia, menjadikan WhatsApp sebagai peluang berharga yang belum pernah ada sebelumnya.

Situasi di Indonesia pun tidak jauh berbeda, WhatsApp menjadi platform Instant Messaging (IM) terpopuler dan platform media sosial terpopuler kedua setelah Youtube. Dengan penetrasi internet Indonesia yang mencapai lebih dari 150 juta orang, sebanyak 83% menggunakan WhatsApp secara aktif, ini adalah angka yang sangat besar!

Selain penggunanya yang banyak, WhatsApp juga memiliki tingkat engagement yang tinggi. Pengguna WhatsApp mengirim sekitar 65 miliar pesan per hari, yaitu sekitar 750.000 pesan per detik! Tak hanya itu, bahkan Status WhatsApp yang awalnya diremehkan kini memiliki 450 juta pengguna aktif setiap hari, ini sudah mencapai 2,5 kali lipat jangkauan Snapchat yang hanya mencapai 191 juta pengguna.

Tentu saja, tingginya jumlah pengguna disertai dengan jumlah engagement yang tinggi, yang dapat dihitung dari berbagai aktivitas, seperti jumlah unduhan aplikasi itu sendiri, seberapa sering bertukar pesan, dan sebagainya. Keterlibatan para pengguna sangat berkaitan dengan keuntungan. Perhatian para pengguna penting dalam bisnis karena Anda dapat memanfaatkan ini untuk meningkatkan brand awareness, serta dalam mengiklankan produk dan menarik minat pelanggan untuk menggunakannya.

Pelanggan yang sangat aktif cenderung membeli dan berbagi informasi produk atau layanan dengan teman. Tim Produk dan Pemasaran yang mengukur keterlibatan pengguna (user engagement) dapat menggunakan analisis produk untuk memahami faktor-faktor yang berkontribusi pada engagement yang lebih tinggi. Dengan meningkatkan engagement, tim dapat meningkatkan profitabilitas produk.

User engagement di WhatsApp terbilang tinggi, dengan rata-rata pengguna yang mengirim 43 pesan per hari. WhatsApp juga menyediakan fitur-fitur yang dapat mendesak orang untuk membalas pesan, seperti indikator read dan received, dan fitur last seen. Juga menarik apakah mereka akan memberikan respons yang sama ketika mereka beralih untuk berkirim pesan atau chat dengan bisnis.

Saat ini sudah ada 3 juta pengguna aplikasi WhatsApp Business, artinya orang-orang mulai memahami banyaknya manfaat yang diperoleh dari WhatsApp Business untuk menjalankan operasi bisnis. Wajar saja jika aplikasi ini sudah mencapai lebih dari 100 juta unduhan di Google Play Store.

Selain itu, seperti WhatsApp reguler, aplikasi WhatsApp Business juga telah mencapai tingkat engagement yang signifikan dengan persentase orang yang membuka pesan sebanyak 99% dan tingkat respons lebih dari 40%. WhatsApp saat ini sudah tersebar ke lebih dari separuh dunia, serta telah menjadi aplikasi pesan instan paling populer di 104 negara. Penggunaan WhatsApp sudah sangat umum, terutama di Eropa, Afrika, dan Amerika Latin.

WhatsApp Business vs WhatsApp Business API

Apa perbedaan dari keduanya? Manakah yang lebih relevan dengan bisnis Anda? Perbedaan keduanya terletak pada latar belakang perusahaan Anda.

Aplikasi WhatsApp Business dirancang untuk menargetkan Usaha Kecil Menengah (UKM). Biasanya, UKM adalah bisnis dengan aset rendah dan pegawai yang sedikit, serta tidak beroperasi dari kantor atau toko fisik/offline. Jenis pertanyaan yang mereka terima kemungkinan besar berkisar pada ketersediaan stok atau harga produk. Dalam keadaan itu, aplikasi WhatsApp Business akan cocok untuk mereka karena membantu dalam menanggapi setiap pertanyaan pelanggan secara efektif.

Di sisi lain, WhatsApp Business API adalah versi yang disempurnakan dari aplikasi WhatsApp Business. WhatsApp Business API dirancang sebagai produk untuk perusahaan, memberikan layanan maksimal seperti menghubungkan sistem Customer Relationship Management (CRM) bisnis ke WhatsApp untuk mengambil tindakan secara terprogram. Misalnya, perusahaan-perusahaan ini sekarang dapat mengirim notifikasi pengiriman produk ke pelanggan melalui WhatsApp. Ini juga menghubungkan WhatsApp ke titik-kontak (contact point) pelanggan mereka untuk memberikan pelayanan secara real-time.

Anda juga dapat menggunakan API untuk menambahkan lebih banyak fitur otomatisasi seperti bot, di WhatsApp Business API.

Manfaat dari WhatsApp Business

Beralih dari akun WhatsApp pribadi ke aplikasi WhatsApp Business akan memberi Anda peluang untuk meningkatkan upaya pemasaran, dari brand awareness hingga mengirim pesan WhatsApp Broadcast untuk memberi tahu para pelanggan tentang penawaran terbaru.

Bosan dengan Pesan General di Facebook Ads?

Bagaimana Anda menciptakan brand awareness untuk audiens baru? Tentu saja, perusahaan telah lama menggunakan kampanye online dengan Iklan Facebook (Facebook Ads). Tapi bagaimana jika kita sudah memiliki daftar kontak pelanggan? Apakah kita masih membutuhkan Facebook Ads untuk mempromosikan tujuan kita?

Seperti Facebook, yang memungkinkan Anda membuat tautan sehingga Anda dapat langsung beralih ke halaman chat perusahaan Anda, WhatsApp Business juga memiliki fitur serupa.

WhatsApp Business memiliki fitur pembuatan kampanye yang berisi pesan default yang disematkan dengan tautan URL yang mirip dengan iklan Facebook, tetapi memiliki kegunaan khusus yang dapat diisi dengan banyak pesan. Hal ini memungkinkan Anda menjelajahi pesan yang lebih persuasif dan dapat disetel bergantung pada kondisi profil pengguna pelanggan. Misalnya, Anda dapat membuat pesan yang sama sekali berbeda untuk pelanggan baru dari pesan yang Anda gunakan untuk pelanggan setia.

Hemat Waktu dengan Pesan Broadcast

Fitur broadcast di WhatsApp mungkin agak memakan waktu ketika Anda harus memilih kontak satu per satu dan hanya dibatasi hingga 256 kontak. Tentu saja, jika Anda ingin mengirim pesan dari akun WhatsApp pribadi Anda, Anda juga harus berhati-hati untuk menghindari kontak non-pelanggan.

Kini tidak perlu repot-repot melakukan hal tersebut lagi karena ada fitur label yang dapat membantu Anda mengatasi masalah ini. Misalnya Anda dapat memberikan label untuk pelanggan yang baru, menunggu barang dikirim, atau yang perlu diingatkan tentang pembayaran, dan lain-lain.

Masa Depan WhatsApp Business API

Nantinya akan ada lebih banyak fitur WhatsApp Business API yang dapat dimanfaatkan. Fitur seperti menambahkan bot akan sangat membantu protokol customer service perusahaan Anda, terutama di saat banyaknya permintaan pelanggan yang masuk dengan sangat cepat.

WhatsApp Business API juga mendukung pesan template WhatsApp. Ini sangat berguna ketika Anda ingin memberikan notifikasi, termasuk informasi terkait pesanan, setelah pelanggan menyelesaikan pesanan. Anda bahkan dapat memberikan pemberitahuan khusus seperti ketika pesanan telah tiba. Ini bisa menjadi proses yang sangat merepotkan jika dilakukan secara manual tetapi dengan pesan template WhatsApp, Anda dapat mengandalkan komputer untuk mengirim pesan otomatis tanpa bergantung pada manusia.

Hati-hati dengan Potensi Hambatan

Memanfaatkan WhatsApp Business sebagai alat customer service perusahaan Anda tentu akan memberikan nilai lebih dalam hal user experience. Sayangnya, hambatan serupa ada di WhatsApp Business seperti halnya ketika kita menggunakan WhatsApp secara pribadi. Satu akun hanya dapat diakses oleh satu pengguna menggunakan satu nomor ponsel dan browser laptop. Hal ini cukup merepotkan karena tidak bisa mengerahkan tim untuk membalas pesan WhatsApp yang masuk karena hanya bisa diakses maksimal oleh dua orang.

Qiscus menawarkan solusi untuk mengatasi masalah ini dengan menggunakan fitur multi-user yang merupakan fitur utama dalam salah satu produk kami, Qiscus Multichannel Chat. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut tentang bagaimana Qiscus Multichannel Chat bekerja untuk meningkatkan efisiensi dan komunikasi tim customer service Anda dengan pelanggan.

You May Also Like