Sudah menjadi rahasia umum jika WhatsApp memiliki pengguna aktif terbanyak di dunia. Hadirnya WhatsApp tidak hanya digunakan untuk komunikasi personal, namun juga untuk kebutuhan bisnis melalui WhatsApp Business API. Dalam memaksimalkan performa WhatsApp untuk komunikasi bisnis, Anda membutuhkan data audiens atau informasi kontak dari target market Anda.
Pertama-tama Anda bisa mendapatkan melalui informasi kontak yang dibagikan saat pelanggan membeli produk Anda. Namun kontak yang Anda miliki sekarang tidaklah cukup jika Anda ingin menjangkau ke pelanggan yang lebih luas. Apakagi WhatsApp Business memiliki kelebihan dalam mengirimkan pesan yang lebih personal melalui WhatsApp Business API. Pastinya Anda ingin menggunakan fitur WA Business API tersebut ke semua target market Anda. Membuatnya merasa lebih diperhatikan dan terhubung dengan brand Anda.
Tidak hanya berbicara tentang pesan yang lebih personal, WA Business API juga memungkinkan Anda untuk menyimpan dan mengirimkan pesan tanpa batas. Menjadi penanda jika ada baiknya Anda mulai mengumpulkan informasi kontak target market sebanyak-banyaknya. Agar produk Anda semakin dikenal dan digunakan banyak orang, tingkatkan bank data WhatsApp pelanggan Anda sekarang juga.
Meningkatkan Jumlah Bank Data WhatsApp Pelanggan
WhatsApp menjadi solusi blasting pesan terbaik setelah email. Mengirimkan pesan melalui WhatsApp memungkinkan pesan Anda dibaca dibanding mengirimkan pesan melalui email. Apalagi jika pesan yang Anda kirim mengandung value yang diinginkan oleh pelanggan. Untuk itu mengembangkan atau meningkatkan jumlah data audiens WhatsApp Anda menjadi penting. Tak hanya untuk kebutuhan promosi, namun untuk menjaga hubungan dengan pelanggan juga.
Berikut ini ada tujuh langkah yang bisa Anda ikuti untuk meningkatkan bank data kontak pelanggan atau penerima pesan WA Business Anda.
BACA JUGA: 5 Fungsi WhatsApp Business API untuk Bisnis
1. Cantumkan Link WhatsApp di Media Sosial
Anda pasti menggunakan media sosial untuk mendekatkan diri dengan pelanggan, apalagi jika bisnis Anda bergerak di B2C. Anda bisa mulai mengenalkan kontak resmi WhatsApp kepada pengikut media sosial Anda. Selain membuat pemberitahuan, ada baiknya Anda menyematkan link WhatsApp Business Anda di bio media sosial Anda. Untuk membuat link WhatsApp Business, Anda bisa mempelajarinya di sini.
Link yang sudah siap digunakan akan mempermudah pelanggan dalam menghubungi Anda. Mereka tidak perlu menyimpan nomor Anda, klik link, dan langsung terhubung dengan WhatsApp Anda. Nomor pelanggan yang masuk silih berganti bisa Anda simpan untuk menambah bank data pelanggan Anda nantinya.
2. Call to Action Iklan Digital ke WhatsApp
Digital ads menjadi media promosi yang banyak digunakan oleh semua lini bisnis, baik B2B atau B2C. Dalam digital ads, biasanya akan tercantum call to action yang kemudian diarahkan pada website resmi atau halaman marketplace. Itu bisa dilakukan jika objektif Anda untuk meningkatkan kunjungan sebuah halaman website.
Anda bisa coba mengarahkan call to action (CTA) pada WA Business Anda. Alih-alih mendapatkan informasi produk dari website, pelanggan bisa mendapatkan informasi melalui percakapan di WhatsApp. Di saat Anda mengganti CTA untuk menghubungi melalui WhatsApp, Anda bisa menyiapkan tim customer service dengan performa yang bagus. Gunakan WA Business API dan dapatkan akses ke dashboard omnichannel untuk manajemen percakapan yang efektif.
3. Cantumkan WhatsApp di Materi Email Blast
Menggunakan WhatsApp Business sebagai media komunikasi dengan pelanggan bukan berarti meninggalkan email. Email blast tetap menjadi alternatif edukasi dan promosi yang bagus untuk pelanggan. Alih-alih mengirimkan konten edukasi, Anda bisa menambahkan CTA atau pemberitahuan mengenai kontak WhatsApp Business resmi Anda.
Anda bisa menyematkan link pada gambar atau tulisan yang Anda kirim melalui email. Tinggal klik, maka pelanggan akan langsung diarahkan pada WhatsApp Business Anda.
4. Penawaran Spesial untuk Pengguna WhatsApp
Buatlah penawaran spesial kepada pelanggan dengan WhatsApp. Alih-alih memberikan promosi, Anda bisa mengumpulkan kontak WhatsApp pelanggan melalui aktivitas ini. Tawarkan promosi dengan cara wajib mendaftarkan diri atau konfirmasi melalui WhatsApp.
Buatlah materi promosi sedemikian rupa untuk memudahkan pelanggan menghubungi Anda melalui WhatsApp. Selain link, Anda juga bisa menggunakan QR code untuk mempermudah pelanggan mengghubungi Anda. Di sini, Anda perlahan bisa mengumpulkan kontak pelanggan potensial.
5. Cantumkan Kontak WhatsApp di Website
Maksimalkan website resmi untuk mempublikasikan informasi mengenai bisnis Anda. Pada kolom kontak, Anda bisa menambahkan informasi kontak WhatsApp dan email resmi. Selain informasi kontak secara tertulis, Anda juga bisa menyematkan link WhatsApp melalui tombol aktif di setiap halaman produk. Sehingga pelanggan tidak perlu membuka kolom kontak, mereka hanya perlu meng-klik tombol yang tertera di halaman produk.
BACA JUGA: Belum Bisa Menggunakan WhatsApp Business API? Ini Sebabnya
6. Lakukan Word of Mouth
Meski media promosi digital terus berkembang, Anda tidak boleh meninggalkan word of mouth. Karena word of mouth menjadi aktivitas promosi dengan probabilitas keberhasilan yang tinggi. Bekali sales Anda untuk memberikan pengumuman kepada pelanggan atau calon pelanggan untuk menyimpan kontak WhatsApp bisnis Anda. Melalui pendekatan word of mouth, pelanggan akan lebih mudah untuk dipengaruhi dan percaya.
Bekali sales Anda dengan brosur atau kartu nama sebagai bentuk dokumentasi kontak WhatsApp Anda. Sehingga pelanggan atau klien tak perlu mencatat atau menghafal rincian kontaknya.
7. Add on WhatsApp Chatbot di Website Resmi
Langkah terakhir yang bisa Anda lakukan adalah menggunakan WhatsApp Chatbot. WhatsApp Chatbot bisa Anda gunakan ketika Anda sudah melakukan implementasi WhatsApp Business API. WA Business API sendiri memungkinkan Anda untuk melalukan integrasi dengan banyak aplikasi, salah satunya adalah chatbot.
WhatsApp Chatbot yang ada di website resmi bisnis Anda, akan semakin mempermudah pelanggan untuk menghubungi Anda. Di sisi lain, Anda akan semakin mudah mendapatkan informasi kontak pelanggan. Semua pesan yang masuk melalui WhatsApp Chatbot akan tercatat secara rapi dashboard omnichannel. Tak hanya pesan, namun juga informasi kontak yang bisa Anda tambahkan pada bank data kontak pelanggan.
Manajemen Pelanggan dengan WhatsApp Business API
Pertambahan bank data kontak pelanggan harus diimbangi dengan manajemen alat komunikasi terbaik. Anda bisa mulai menggunakan WhatsApp Business API untuk mengirim pesan kepada pelanggan dalam jumlah yang tidak terbatas. Hubungi Qiscus sebagai penyedia layanan WhatsApp Business API terbaik di Indonesia.
Setelah melakukan instalasi WA Business API, Anda akan mendapatkan Qiscus Dashboard Omnichannel Chat. Dashboard ini bisa Anda integrasikan dengan chatbot dan lebih dari 20 aplikasi lain untuk merespon pesan pelanggan dari seluruh media komunikasi dengan efektif. Selain keunggulan produk, Qiscus juga menawarkan layanan purna jual yang akan mendukung perkembangan bisnis Anda dari waktu ke waktu nantinya.
Jangan ragu untuk mempelajari informasi mengenai Qiscus. Jika masih ada pertanyaan, Anda bisa langsung menghubungi Qiscus di sini.
