8 Tips agar Usaha Mikro Kecil Menengah Anda Siap Bersaing

Sektor Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM telah  menjadi salah satu pemasukan terbesar ekonomi Indonesia. Hal inilah yang membuat pemerintah sangat mendukung kehadiran UMKM di Indonesia. Sebagai penopang perekonomian dalam negeri, sektor UMKM perlu ditingkatkan agar mampu bersaing di pasar lokal maupun global. Oleh karenanya, sangat penting bagi pelaku bisnis UMKM untuk mengetahui tips agar mampu berkembang dan bersaing secara sehat dan hebat. Untuk menunjang hal itu, ada beberapa tips yang layak Anda lakukan, diantaranya adalah sebagai berikut.

Tips Mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah

1. Kualitas Produk

Saat bersaing di dunia bisnis, produk Anda memiliki banyak kompetitor dalam jenis dan kategori yang sama. Hal ini akan menjadi sebuah tantangan bagi bisnis Anda untuk mampu memproduksi barang yang lebih unggul dibandingkan perusahaan kompetitor.

Tidak hanya kuantitas produk yang Anda jual, tentunya kualitas produk juga menjadi poin utama bagi para konsumen sebelum membeli di sebuah toko online. Saat berjualan di marketplace, kualitas produk akan sangat diperhatikan oleh potensial konsumen.

Maka dari itu, walaupun hanya bermula dari bisnis kecil, pastikan Anda selalu memproduksi barang dengan kualitas tinggi. Upaya ini dilakukan untuk menarik para potensial konsumen dan tentunya menjaga konsumen tetap setia pada produk tersebut.

2. Inovatif dan Kreatif dalam Mengembangkan Produk

Dalam mengembangkan produk, pelaku UMKM diharapkan bisa melihat peluang dan memiliki jiwa kreatif dan inovatif. Dengan jiwa kreatif dan inovatif Anda akan mampu menciptakan sebuah produk yang bisa menjadi komoditas primadona di pasar. Sebagai pelaku usaha UMKM, Anda juga harus bisa memberi keunikan pada produk  Anda sehingga akan membedakan dari produk lainnya dan dapat menarik minat pasar. Inovasi yang kreatif dan menarik akan membantu bisnis lebih berkembang.

Baca juga: Pebisnis Pemula, Cermati Kesalahan Pemasaran Produk Berikut

3. Perkuat Brand Identity

Identitas brand atau brand identity dilakukan agar konsumen mengingat jelas toko online Anda dibandingkan toko lainnya. Bagaimana konsumen menilai performa toko Anda menjadi dasar dari brand identity ini.

Bagaimana penilaian produk dan bisnis Anda dari sisi konsumen sangat menentukan angka penjualan. Semakin bagus dan kuat brand identity Anda, semakin tinggi pula daya beli para potensial konsumen.

4. Analisis Kompetitor

Banyaknya pelaku UMKM di berbagai kategori bisnis, akan menuntut Anda untuk terus bersaing mendapat penjualan tertinggi. Anda harus bisa menganalisa performa kompetitor untuk menyaingi penjualan mereka, terutama dalam kategori produk yang sama.

Dengan menganalisis para kompetitor, Anda bisa mengerti apa yang dimiliki oleh kompetitor dan apa yang tidak. Sehingga, bisa memotivasi Anda untuk menciptakan berbagai inovasi baru ke depannya.

5. Analisis Konsumen

Selain menganalisis kompetitor, Anda juga harus memahami target konsumen. Hal ini bermaksud agar Anda mampu melihat dan mengerti apa yang target konsumen butuhkan. Ketika hasil analisa telah didapat, maka bisnis Anda bisa menerapkan personalisasi produk yang lebih tepat.

Analisa konsumen membuka market lebih besar, serta membantu menjangkau angka penjualan tertinggi. Dengan data riwayat penjualan, Anda bisa meninjau produk mana yang sedang banyak dicari konsumen.

6. Harga Produk

Saat berbelanja, harga tentu menjadi poin utama pertimbangan para konsumen. Tentukan harga produk sesuai dengan target market, namun lebih menguntungkan konsumen dibanding mereka beli di toko lain.

Harga murah dan lebih terjangkau tentunya lebih menarik di mata konsumen. Tetapi, Anda harus memastikan bahwa harga murah tersebut sudah termasuk keuntungan yang Anda dapatkan.

Begitu pun sebaliknya, jika ingin memasang harga tinggi, pastikan produk UMKM Anda memiliki kualitas yang tinggi. Kualitas tinggi membuat para konsumen tidak ragu untuk membayar mahal.

7. Membangun Relasi Bisnis

Sebagai pelaku bisnis UMKM, Anda harus bisa menambah relasi yang lebih banyak kemanapun. Semakin banyak relasi, semakin mudah mencari vendor-vendor yang tepat dan terpercaya. Selain itu juga dengan semakin banyaknya relasi yang Anda miliki akan membuka peluang untuk memperluas wilayah bisnis Anda. Jika perlu, bergabunglah dengan beberapa komunitas yang memiliki bidang bisnis serupa. Dengan begitu Anda akan lebih mudah untuk mendapatkan informasi seputar usaha yang Anda jalani.

8. Optimasi Platform Online

Saat ini, eksistensi platform online juga meningkat karena teknologi zaman. Masyarakat dimanjakan dengan kemudahan pada platform belanja online, seperti e-commerce. Mereka bisa memilih jenis produk atau barang yang akan dibeli dengan mudah dan cepat.

Maka dari itu, Anda harus bisa memanfaatkan peluang ini untuk menjangkau market yang besar. Gunakan e-commerce untuk memasarkan produk yang Anda jual, dilengkapi dengan inovasi toko yang menarik.

Baca Juga: UMKM Sukses di Era Digital? Terapkan 8 Tips Berikut!

Tools Paling Tepat untuk Mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah

Sebagai pakar teknologi RTC (real time clock) Indonesia, Qiscus dengan bangga mendukung perusahaan usaha mikro kecil menengah dalam menyediakan Software Development Kit (SDK) chat dan Application Programmed Interface (API) messenger.

Dengan mengembangkan bisnis menggunakan teknologi terkini seperti aplikasi chat. Qiscus akan membantu usaha UMKM Anda untuk maju dan bersaing secara cepat dan tepat dalam memberi pelayanan terhadap customer, mengetahui kebutuhan mereka dan menyampaikan penawaran menarik dari perusahaan Anda.

Dapatkan semua informasi tentang Qiscus di sini, dan segeralah meraih kesuksesan dengan bergabung bersama kami sekarang juga!

You May Also Like