Paling Baru! Daftar Harga WhatsApp Business API 2025

Perubahan dan harga terbaru WhatsApp Business API.

Ketika menggunakan WhatsApp Business standar, Anda memang bisa melayani pelanggan dengan lebih profesional dibanding akun biasa. Namun begitu jumlah pelanggan bertambah, pesan masuk menumpuk, dan tim Anda kewalahan, WhatsApp Business standar tidak lagi memadai, dan harus berpindah ke WhatsApp Business API. Pertanyaannya sekarang, sudahkah Anda mengetahui harga WhatsApp Business API terbaru di tahun 2025?

Tidak hanya untuk Anda yang baru akan menggunakan WhatsApp Business API, namun Anda yang sudah menggunakan WhatsApp API harus mengetahui harga WhatsApp Business API terbaru. Jika tidak, Anda bisa salah strategi dan setiap pesan yang dikirim bisa menjadi pemborosan, bukan investasi. Biaya promosi membengkak, pelanggan merasa spam, dan tim customer service kewalahan menangani percakapan.

Artikel ini akan membantu Anda memahami kebijakan harga WhatsApp Business API terbaru yang berlaku mulai 1 Juli 2025.

Apa Itu Harga WhatsApp Business API?

WhatsApp Business API adalah solusi komunikasi resmi dari Meta yang dirancang untuk bisnis menengah hingga besar agar bisa berkomunikasi dengan pelanggan secara scalable, aman, dan terintegrasi.

Jika WhatsApp Business biasa hanya memungkinkan penggunaan di satu perangkat dan tanpa integrasi, API membuka jalan untuk:

  • Multi-agent support: Banyak agen bisa melayani pelanggan sekaligus.
  • Omnichannel integration: WhatsApp bisa dihubungkan dengan email, Instagram, Facebook Messenger, live chat, hingga CRM.
  • Automasi: Integrasi chatbot, notifikasi otomatis, hingga verifikasi pelanggan (OTP).
  • Analytics & reporting: Memantau kinerja customer service, SLA, response time, hingga campaign effectiveness.

Namun, semua keunggulan ini tentu datang dengan biaya. Harga WhatsApp Business API adalah struktur tarif resmi yang ditetapkan Meta, dan berlaku global. Harga ini menjadi acuan bagi semua penyedia resmi WhatsApp Business API atau BSP (Business Solution Provider), termasuk Qiscus di Indonesia.

Perubahan Model Harga WhatsApp API 2025

Meta secara resmi mengubah struktur harga WhatsApp Business API pada tahun 2025. Mulai 1 Juli 2025, model tarif berbasis per percakapan (conversation-based) akan digantikan oleh per pesan (per-message). Perubahan ini memberikan transparansi dan kontrol biaya yang jauh lebih baik bagi bisnis.

1. Model Lama: Conversation-Based Pricing (CBP)

Pada model lama, setiap percakapan yang terjadi antara bisnis dan pelanggan dikenakan biaya berdasarkan jendela waktu 24 jam dan dikategorikan sebagai berikut:

KategoriPenjelasanStatus Terbaru
Service ConversationsPercakapan yang dimulai oleh pelanggan, misalnya saat pelanggan mengirim pertanyaan atau keluhan.Gratis sejak 1 Nov 2024
Utility ConversationsPercakapan untuk transaksi atau update, seperti konfirmasi pesanan, pengiriman invoice, atau reminder.Gratis jika dalam Customer Service Window (CSW)
AuthenticationDigunakan untuk verifikasi identitas, seperti pengiriman kode OTP (One-Time Password).Tetap dikenai biaya
MarketingUntuk promosi, penawaran khusus, dan kampanye, seperti diskon, promo event, atau upselling.Tetap dikenai biaya

Kekurangan dalam skema harga WhatsApp Business API lama ini, meskipun percakapan hanya berisi satu-dua pesan, biaya tetap dikenakan untuk satu jendela penuh—menyulitkan pengendalian biaya jika tidak dikelola dengan baik.

2. Model Baru: Per-Message Pricing

Mulai diterapkan pada 1 Juli 2025, bisnis akan dikenai biaya untuk setiap template message yang dikirim, tanpa memperhitungkan jendela waktu percakapan. Model ini memberikan fleksibilitas dan transparansi biaya lebih tinggi.

Kategori PesanPenjelasan SingkatStatus Baru
UtilityNotifikasi transaksi, pengingat, atau konfirmasi. Contoh: “Pesanan Anda sedang dikirim.”Berbayar jika di luar CSW
AuthenticationKode verifikasi atau OTP untuk login atau validasi akun.Berbayar per pesan
MarketingPromo, penawaran, campaign, dan sejenisnya. Contoh: “Dapatkan diskon 20% untuk pembelian hari ini!”Berbayar tanpa window gratis

Untuk membantu bisnis beradaptasi secara optimal dengan model harga per-message yang baru, Qiscus menyediakan fitur-fitur strategis yang dirancang untuk memaksimalkan efisiensi biaya komunikasi. Salah satunya adalah Active Sessions Tracker, yaitu alat pemantau durasi Customer Service Window (CSW) yang memungkinkan tim Anda melihat secara real-time apakah jendela 24 jam masih aktif atau sudah berakhir.

Active session tracker pada WhatsApp API Qiscus.

Dengan memanfaatkan fitur ini, tim dapat memastikan respons terhadap pelanggan dilakukan dengan cepat—sehingga CSW tetap terbuka dan Anda dapat terus mengirimkan pesan Utility tanpa dikenai biaya tambahan. Ini bukan hanya soal menghemat biaya, tapi juga soal menjaga ritme pelayanan yang responsif dan profesional.

Selain itu, Qiscus juga mendukung pemanfaatan Free Entry Point selama 72 jam, yaitu jendela percakapan gratis yang terbuka ketika pelanggan menghubungi bisnis melalui iklan dengan Call-to-Action (CTA) seperti “Chat di WhatsApp.” Dalam periode ini, Anda bisa mengirim template message tanpa biaya, termasuk untuk kampanye yang bersifat promosi.

Sesi Click to WhatsApp 72 Jam.

Hal ini merupakan peluang emas untuk menyambut pelanggan baru melalui welcome flow, menyampaikan edukasi produk, atau menawarkan promosi eksklusif—tanpa perlu khawatir biaya per pesan. Jika dimanfaatkan secara strategis, fitur ini bisa menekan Customer Acquisition Cost (CAC) secara signifikan sambil membangun keterlibatan awal yang kuat dengan pelanggan.

Simulasi Biaya Kampanye WhatsApp

Daftar harga WhatsApp Business API dari Qiscus.

Dengan harga WhatsApp Business API 2025, Anda tidak lagi dikenakan biaya tetap per percakapan, melainkan biaya per pesan aktual yang dikirim. Ini berarti Anda bisa mengendalikan anggaran secara lebih presisi, sekaligus merancang pesan yang lebih efektif, padat, dan berdampak. Mari kita lihat simulasi nyata berdasarkan tarif resmi Qiscus:

Dalam satu bulan, Anda mengirim:

  • 10.000 pesan Marketing
  • 5.000 pesan Utility (di luar CSW)

Dengan model per-message pricing, berikut estimasi biayanya:

Jenis PesanVolumeTarif per PesanTotal Biaya
Marketing10.000 pesanRp657Rp6.570.000
Utility5.000 pesanRp393Rp1.965.000
ServiceGratisRp0
Total Biaya15.000 pesanRp8.535.000

Jika Anda mengoptimalkan penggunaan CSW (Customer Service Window) atau memanfaatkan Free Entry Point 72 jam yang terbuka dari iklan ber-CTA, potensi penghematan bisa jauh lebih besar. Anda dapat mengirim pesan tanpa biaya tambahan dalam periode tertentu—mengurangi beban anggaran secara signifikan tanpa mengorbankan kualitas komunikasi maupun pengalaman pelanggan. Strategi ini memungkinkan bisnis tetap responsif, efisien, dan tetap relevan di mata pelanggan.

Strategi Memaksimalkan Harga WhatsApp Business API Terbaru

Dengan adanya perubahan harga WhatsApp Business API, Anda juga harus mengubah strategi komunikasi bisnis Anda untuk memanfaatkan benefit yang ada dan tidak membuang anggaran secara percuma. Berikut ini strategi yang bisa Anda terapkan.

1. Tingkatkan Kualitas Pesan

Dalam model baru ini, setiap pesan memiliki harga yang spesifik. Artinya, kualitas pesan menjadi sangat krusial. Tidak cukup sekadar ‘mengirim pesan’—setiap konten harus disusun dengan tujuan yang jelas: apakah untuk konversi, edukasi, atau engagement.

Strategi komunikasi pun harus bergeser dari volume ke value. Pesan yang relevan, personal, dan padat informasi akan jauh lebih berdampak dibanding pesan massal yang generik. Ini mendorong tim marketing dan customer support untuk meningkatkan kualitas copywriting, segmentasi audiens, dan pemilihan channel secara lebih cermat.

2. Maksimalkan Free Entry Point 72 jam

Fitur Free Entry Point 72 jam adalah senjata ampuh untuk menurunkan Customer Acquisition Cost (CAC). Begitu pelanggan menghubungi bisnis melalui iklan ber-CTA (misalnya dari Instagram atau Facebook), Anda mendapatkan jendela gratis selama 72 jam untuk berinteraksi tanpa biaya template message.

Ini adalah momen emas untuk membangun hubungan awal: menyambut pelanggan dengan welcome message, mengedukasi tentang produk, atau menawarkan promosi eksklusif—semua tanpa mengganggu anggaran marketing. Jika dioptimalkan, strategi ini bisa meningkatkan konversi dari iklan sekaligus menjaga efisiensi.

3. Maksimalkan Kemudahan Integrasi pada Omnichannel

Dengan menggunakan Qiscus Omnichannel Chat, Anda bisa menggabungkan seluruh kanal komunikasi ke dalam satu dashboard terpadu. Tim Anda dapat menjawab pelanggan lebih cepat, mempertahankan histori percakapan lintas channel, serta melacak performa tiap kampanye secara real-time. Hasilnya, operasional lebih efisien, pelanggan lebih puas, dan produktivitas tim meningkat.

4. Optimalkan CSW & Service Conversations Gratis

Mulai 1 November 2024, seluruh Service Conversations (yang dipicu oleh pelanggan) sudah gratis tanpa batas. Ditambah dengan CSW (Customer Service Window) yang memberikan jendela 24 jam gratis untuk pesan Utility, ini adalah peluang besar untuk memangkas biaya operasional.

CSW dan Service Conversations.

Kuncinya adalah kecepatan respon. Dengan menggunakan AI Agent dari Qiscus, Anda bisa memastikan setiap pesan pelanggan langsung ditanggapi dan jendela CSW tetap aktif. Ini akan memungkinkan Anda untuk mengirim pesan follow-up tanpa dikenai biaya tambahan—sebuah langkah kecil yang berdampak besar dalam penghematan jangka panjang.

Ubah Setiap Biaya Kirim Pesan Jadi Peluang, Sekarang!

Dengan memahami model baru per-message pricing, memanfaatkan CSW dan Free Entry Point, serta mengintegrasikan platform omnichannel seperti Qiscus, Anda bisa menekan biaya tanpa mengorbankan performa.

Kini, setiap pesan yang dikirim memiliki nilai bisnis. Dan justru karena itulah, strategi komunikasi Anda harus semakin cerdas, terukur, dan personal. Jangan biarkan perubahan ini menjadi beban—jadikan sebagai peluang untuk membangun komunikasi yang berdampak dan mendorong pertumbuhan.

Hubungi Qiscus sekarang untuk konsultasi gratis dan integrasi WhatsApp API yang efisien, aman, dan siap scaling bersama bisnis Anda.

You May Also Like