Pada sistem pemasaran online ada yang disebut dengan konversi penjualan. Istilah konversi penjualan merujuk pada pengunjung yang mengambil tindakan lebih lanjut terhadap website atau toko online Anda. Pengukuran konversi ini dilakukan secara berbeda-beda tergantung pada sifat dan tujuan bisnisnya. Oleh karena itu, cara meningkatkannya juga berbeda-beda.
Berikut ini 8 Strategi Meningkatkan Konversi Penjualan
1. Perbaiki Terlebih Dahulu Sumber Leads Anda
Istilah lead sering digunakan dalam dunia pemasaran yang kita kenal dengan calon konsumen, hal ini merupakan bagian dari strategi pemasaran yakni tindakan segmentasi pasar dan positioning, mungkin penjualan Anda menurun salah satunya faktor salah menentukan target pasar dan calon konsumen sehingga harus Anda perbaiki terlebih dahulu. Anda bisa memperbaiki dengan mengelompokan kembali calon konsumen yang bisa dijadikan sumber lead baru.
2. Strategi Promosi Online untuk Meningkatkan Konversi Penjualan
Bila Anda sudah terbiasa dengan melakukan penjualan secara offline, mulailah dengan mencoba penjualan secara online. Sistem online di jaman sekarang ini hampir semua orang dapat mengakses online, hal tersebut dapat memangkas biaya-biaya yang Anda biasa keluarkan bila penjualan offline dengan online Anda dapat menghemat. Anda dapat memulai dengan strategi promosi marketplace, atau promosi menggunakan sosial media dengan membuat copywriting yang nanti bisa di blast pada semua channel sosial media Anda, menawarkan harga promo limited edition dan masih banyak lagi.
Baca Juga : 8 Strategi Jitu Meningkatkan Penjualan Berbasis Online
3. Membuat Konten Video Menarik untuk Promosi Brand
Anda bisa berinovasi dengan membuat konten video menarik untuk mempromosikan produk Anda dengan membuat video tutorial penggunaan produk Anda, sehingga video tersebut Anda bisa share ke media sosial atau website bisnis Anda sendiri. Biasanya durasi video tidak begitu panjang, tetapi harus singkat, tapi tidak memaksa untuk jualan lebih ke samar-samar education produk. Berbeda dengan iklan promosi produk biasanya video-nya langsung mengarahkan pada penjualan seperti iklan promosi produk di media massa.
4. Gunakan Konten Email Interaktif
Dalam pengiriman konten menggunakan email Anda harus perhatikan, antara lain:
- Siapkan materi isi email yang menarik
- Buatlah skema pengiriman email, usahakan 2-3 kali dalam seminggu
- Email pertama, kirimkan sesuatu melalui email sebagai tanda terima kasih, misalnya dengan memberikan ebook.
- Email kedua, ajak mereka untuk dapat kunjungi website bisnis Anda.
- Email ketiga, ajak lebih intens memperkenalkan product knowledge, dan kasih call to action untuk membeli produk Anda.
Baca Juga : 9 Tips Menggunakan Email Marketing untuk Bisnis
5. Manfaatkan Teknologi
Pemasaran secara online saat ini sudah berkembang pesat, karena dengan kecanggihan teknologi bisa Anda dapat meningkatkan konversi penjualan. Teknologi juga bisa menjadi sebuah strategi bisnis yang akan dijalankan nantinya. Bahkan dengan adanya teknologi Anda bisa lebih berhemat dengan memangkas ongkos produksi dan mengeluarkan biaya minim untuk produksi.
Anda bisa menggunakan dua cara online marketing, SEO (search engine optimization) dan SMO (social media optimization).
6. Berikan Tawaran yang Menarik
Calon konsumen tentu sering mengeluarkan pertanyaan seperti “Apa untungnya membeli produk Anda?” dan “Mengapa saya harus membeli dari Anda?”. Calon konsumen memiliki harapan, keinginan, kebutuhan dan poin-poin khusus. Sehingga Anda harus memberi mereka tawaran sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka.
Anda perlu melakukan refleksi untuk mengetahui apa yang bisa produk Anda berikan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan namun tetap memiliki keunikan. Komunikasikan keunikan tersebut dan saring sebaik mungkin sampai Anda dapat mengartikulasikannya dalam satu kalimat yang langsung dapat dipercaya. Usahakan agar berbeda dengan kompetitor. Tidak perlu menonjol dalam segala bidang, setidaknya produk Anda harus unggul dalam satu elemen yang dapat menarik calon konsumen.
7. Gunakan Kalimat Singkat dan Jelas
Jangan pernah merayu calon konsumen dengan bahasa bisnis yang mewah namun ternyata rumit dan sulit dipahami. Ini tentu saja tidak akan berhasil. Sambut calon konsumen di halaman website Anda dengan kata-kata yang singkat dan jelas. Jangan pernah merangkai kata seolah-olah Anda berbicara pada perusahaan.
Namun buatlah kalimat sebagaimana Anda berbicara dengan manusia. Cara terbaik untuk mengubah kalimat pemasaran di website Anda adalah dengan membayangkan Anda menjelaskan produk kepada teman dekat Anda.
8. Tawarkan Informasi yang Relevan
Informasi adalah kekuatan dan kenyamanan. Salah satu kunci untuk menarik pelanggan potensial adalah dengan menawarkan sebanyak mungkin informasi tentang proses tersebut kepada mereka.
Sadarilah bahwa sementara tim Anda mungkin sangat akrab dengan proses perusahaan Anda, berbeda dengan pelanggan atau prospek dalam bisnis Anda.
Jangan menunggu calon prospek datang kepada Anda dengan pertanyaan atau masalah — terutama jika menyangkut hal-hal seperti jadwal, pengiriman, dan pengelolaan potensi masalah.
Jadilah yang pertama untuk menjangkau ketika Anda memiliki informasi baru. Menjaga pelanggan dalam lingkaran menunjukkan bahwa Anda berinvestasi di dalamnya, memberi mereka perasaan bahwa mereka adalah bagian yang berharga dari proses dan bukan hanya sebagai angka pada grafik penjualan.
Email sederhana sudah cukup untuk membuat pelanggan potensial tetap terhubung, buatlah isi email berisi komunikasi dan konten yang sesuai dengan kebutuhan prospek Anda.
Baca Juga : 9 Jenis Pemasaran yang Efektif Mendatangkan Konversi
Meningkatkan Konversi Penjualan bersama Qiscus
Setelah Anda mengetahui pentingnya untuk meningkatkan konversi penjualan. Sekarang bayangkan jika Anda memiliki aplikasi yang dapat membantu untuk mendapatkan hal tersebut secara hebat. Apakah hal tersebut mungkin? Jawabannya sangat mungkin.
Qiscus adalah salah satu platform digital yang dapat membantu Anda mewujudkan peningkatan terhadap konversi penjualan. Fitur Qiscus yang menarik akan memungkinkan bagi Anda untuk memiliki :
- Berbagai channel di satu dashboard: WhatsApp, Facebook, Instagram, LiveChat dan lainnya.
- Agent Allocation, Agent Routing, Agent Management, kolaborasi agent dan ChatBot.
- Analitik lengkap tentang pelanggan, agents, channels.
- Lebih dekat dengan customer
- Integrasi ke berbagai sistem untuk otomatisasi dan skala.
- WhatsApp API dan integrasi WhatsApp
- ChatBot , Autoresponder , Chat Templates dan fitur bermanfaat lainnya.
Segera hubungi tim kami dan dapatkan penawaran menarik beserta informasi selengkapnya di sini.
